Pelaku penembakan diringkus/Metro TV
Pelaku penembakan diringkus/Metro TV

Populer Nasional

Penembak Kantor MUI Ngaku Nabi hingga Geger Perusahaan Mensyaratkan 'Staycation' untuk Perpanjang Kontrak

Lukman Diah Sari • 03 Mei 2023 06:10
Jakarta: Sejumlah pemberitaan di kanal Nasional Medcom.id pada 2 Mei 2023, menarik perhatian publik. Beberapa di antaranya menjadi populer. 
 
Pertama. Pelaku penembak kantor Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengaku sebagai nabi. Ketua Harian MUI Masduki Baidlowi menjelaskan pelaku memaksa masuk menemui pimpinan MUI.
 
"Konstruksinya begitu (mengaku nabi), ingin bertemu pimpinan MUI. Resepsionis bilang pimpinan MUI belum bisa ditemui kecuali rapat selesai, tapi dia (pelaku) memaksa mau naik ke lantai 4," ujar Masduki dalam Breaking News Metro TV, Selasa, 2 Mei 2023.
 
Menurut dia, pimpinan berada di lantai 4 untuk mengikuti rapat pimpinan setiap Selasa. Resepsionis menghalangi, namun pelaku menembakkan peluru ke pintu belakang kaca.
Selengkapnya baca di sini: Breaking News: Penembak Kantor MUI Mengaku Nabi

Kedua. Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham) Yasonna H Laoly membantah anaknya, Yamitema T. Laoly, melalui Jeera Foundation memonopoli usaha di lembaga pemasyarakatan (lapas). Isu ini mencuat berawal dari pernyataan aktor senior Tio Pakusadewo yang menyinggung anak menteri hingga soal bisnis di dalam lapas.
 
“Ah bohong besar itu. Enggak ada. Nanti ada keterangan dari kalapasnya," ujar Yasonna di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa, 2 Mei 2023.
 
Yamitema merupakan Chairman dan Co-Founder Jeera Foundation. Yayasan itu, kata Yasonna, memberikan pelatihan kepada narapidana agar bisa menjadi barista hingga perajin kulit."Kalau kalian lihat ada produk-produk kulit, nah mereka itu (yang membuatnya)," ujar Yasonna
Selengkapnya baca di sini: Anaknya Dituding Terlibat Bisnis di Lapas, Menkumham Yasonna: Ah Bohong itu, Enggak Ada!

Ketiga. Baru-baru ini media sosial tengah dihebohkan dengan pernyataan mengenai salah satu perusahaan di Cikarang yang disebut mensyaratkan ‘staycation’ kepada karyawatinya agar kontrak kerjanya diperpanjang.
 
Pernyataan tersebut disampaikan oleh seorang loyalis Jokowi, Jhon Sitorus melalui akun twitter pribadinya @Miduk17. Dalam pernyataannya tersebut, Jhon menyebut bahwa salah satu perusahaan di Cikarang mensyaratkan karyawatinya untuk staycation atau liburan di hotel bila ingin memperpanjang kontrak.
 
Banyak yg up soal perpanjangan kontrak di perusahaan area Cik*rang Ada oknum atasan perusahaan yg mensyaratkan harus STAYCATION bersama karyawati agar mendapatkan perpanjangan kontrak,” tulis Jhon pada cuitannya.
 
Selengkapnya baca di sini: Geger! Perusahaan di Cikarang Diduga Mensyaratkan Staycation untuk Karyawati yang Ingin Perpanjang Kontrak

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LDS)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan