Jakarta: Presiden Joko Widodo bakal menghilangkan regulasi dan sistem birokrasi yang menyengsarakan rakyat. Birokrasi yang rumit dianggap menyulitkan investasi masuk ke Indonesia.
“Kadang-kadang banyak peraturan daerah yang kontraproduktif. Untuk itu, dalam penegasan presiden, hilangkan itu ego-ego sektoral,” kata Kepala Staf Kantor Presiden, Moeldoko dalam Prime Talk Metro TV, Jumat 16 Agustus 2019.
Moeldoko menyebut peraturan yang kontraproduktif harus ditinjau kembali. Pasalnya, hal itu berkaitan dengan investasi. Kerap kali, kata dia, investor enggan berinvestasi lantaran banyak aturan dari tingkat RT hingga kepala desa.
Kantor Staf Presiden (KSP), lanjut Moeldoko, telah berupaya meminimalisir hal tersebut. KSP memiliki program Leaders Talk, yaitu mengundang kepala daerah yang sukses berinovasi di daerahnya.
“Mereka yang mengelola birokrasi dengan bagus kita undang agar tersosialisasi di berbagai tempat,” ujar Moeldoko.
Dia mengklaim saat ini ada 44 daerah dengan birokrasi yang baik seperti Banyuwangi dan Batam. Indikatornya adalah pelayanan yang tidak rumit serta terdapat mal pelayanan terpadu satu atap.
“Ini sangat bagus dan menginspirasi . Jumlah daerahnya terus bertambah,” ucap Moeldoko.
Jakarta: Presiden Joko Widodo bakal menghilangkan regulasi dan sistem birokrasi yang menyengsarakan rakyat. Birokrasi yang rumit dianggap menyulitkan investasi masuk ke Indonesia.
“Kadang-kadang banyak peraturan daerah yang kontraproduktif. Untuk itu, dalam penegasan presiden, hilangkan itu ego-ego sektoral,” kata Kepala Staf Kantor Presiden, Moeldoko dalam Prime Talk Metro TV, Jumat 16 Agustus 2019.
Moeldoko menyebut peraturan yang kontraproduktif harus ditinjau kembali. Pasalnya, hal itu berkaitan dengan investasi. Kerap kali, kata dia, investor enggan berinvestasi lantaran banyak aturan dari tingkat RT hingga kepala desa.
Kantor Staf Presiden (KSP), lanjut Moeldoko, telah berupaya meminimalisir hal tersebut. KSP memiliki program Leaders Talk, yaitu mengundang kepala daerah yang sukses berinovasi di daerahnya.
“Mereka yang mengelola birokrasi dengan bagus kita undang agar tersosialisasi di berbagai tempat,” ujar Moeldoko.
Dia mengklaim saat ini ada 44 daerah dengan birokrasi yang baik seperti Banyuwangi dan Batam. Indikatornya adalah pelayanan yang tidak rumit serta terdapat mal pelayanan terpadu satu atap.
“Ini sangat bagus dan menginspirasi . Jumlah daerahnya terus bertambah,” ucap Moeldoko.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(NUR)