Jakarta: Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian melantik sembilan dari 10 penjabat (pj) gubernur hari ini. Sedangkan pelantikan Penjabat (Pj) Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) Gita Ariadi menyusul.
Tito menyampaikan alasan Gita tak dilantik bersama sembilan pj gubernur lainnya. Hal itu dikarenakan masa jabatan Gubernur NTB Zulkieflimansyah baru habis pada 19 September 2023.
"Jadi akan menyusul sendirian. Sekarang sembilan (pj gubernur yang dilantik)," kata Tito di Gedung Kemendagri, Jakarta Pusat, Selasa, 5 September 2023.
Adapun pj gubernur yang dilantik hari ini yaitu Pj Gubernur Sumatra Utara Hassanudin, Pj Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin, Pj Gubernur Jawa Tengah Nana Sudjana, dan Pj Gubernur Bali Sang Made Mahendra Jaya.
Kemudian Pj Gubernur NTT Ayodhia Kalake, Pj Gubernur Sulawesi Selatan Bahtiar Baharuddin, Pj Gubernur Sulawesi Tenggara Andap Budhi, serta Pj Gubernur Kalimantan Barat Harrison Azroi. Terakhir, Pj Gubernur Papua Ridwan Rumasukun.
"Ini pergantian pemimpin daerah yang sangat penting dan strategis," papar Tito.
Tito menyebut seluruh wilayah tersebut memiliki keunikan, keunggulan, dan potensi masing-masing. Seluruh pj gubernur diharapkan lihai melihat hal tersebut sehingga pembangunan di daerah semakin maksimal.
Jakarta: Menteri Dalam Negeri (Mendagri)
Tito Karnavian melantik sembilan dari 10 penjabat (pj) gubernur hari ini. Sedangkan pelantikan Penjabat (Pj) Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) Gita Ariadi menyusul.
Tito menyampaikan alasan Gita tak dilantik bersama sembilan
pj gubernur lainnya. Hal itu dikarenakan masa jabatan Gubernur
NTB Zulkieflimansyah baru habis pada 19 September 2023.
"Jadi akan menyusul sendirian. Sekarang sembilan (pj gubernur yang dilantik)," kata Tito di Gedung Kemendagri, Jakarta Pusat, Selasa, 5 September 2023.
Adapun pj gubernur yang dilantik hari ini yaitu Pj Gubernur Sumatra Utara Hassanudin, Pj Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin, Pj Gubernur Jawa Tengah Nana Sudjana, dan Pj Gubernur Bali Sang Made Mahendra Jaya.
Kemudian Pj Gubernur NTT Ayodhia Kalake, Pj Gubernur Sulawesi Selatan Bahtiar Baharuddin, Pj Gubernur Sulawesi Tenggara Andap Budhi, serta Pj Gubernur Kalimantan Barat Harrison Azroi. Terakhir, Pj Gubernur Papua Ridwan Rumasukun.
"Ini pergantian pemimpin daerah yang sangat penting dan strategis," papar Tito.
Tito menyebut seluruh wilayah tersebut memiliki keunikan, keunggulan, dan potensi masing-masing. Seluruh pj gubernur diharapkan lihai melihat hal tersebut sehingga pembangunan di daerah semakin maksimal.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ABK)