Jakarta: Warga Negara Asing (WNA) sudah boleh berkunjung ke Indonesia tapi tetap wajib melakukan tes covid-19 di Bandara Soekarno-Hatta. Kepala Bidang Komunikasi Publik Satgas Covid-19 Hery Trianto membantah, adanya WNA dengan kategori visa umum bebas masuk ke Indonesia
"Sejauh ini belum ada ketentuan itu, tetapi kalau ada rencana ataupun simulasi mungkin bisa terjadi," ujar Hery dalam tayangan Metro Pagi Primetime di Metro TV, Selasa, 21 September 2021.
Hery menjelaskan proses masuk WNA ke Indonesia saat ini cukup ketat. Hanya terdapat dua pintu penerbangan yang dibuka yaitu melalui Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang dan Bandara Sam Ratulangi, Manado.
Screening terhadap WNA yang akan masuk ke Indonesia pun semakin diperketat. Selain itu, WNA nantinya diharuskan untuk mengunduh aplikasi Pedulilindungi agar memudahkan proses tracing.
"Screening sangat ketat yaitu dengan tiga kali test PCR, dengan karantina 8 - 14 hari untuk negara dengan tingkat penularan cukup tinggi,” jelas Hery.
Hotel tempat isolasi WNA atau WNI dari luar negeri dijaga oleh satgas khusus yang melibatkan TNI dari Kodam Jaya. Ini dilakukan agar WNA yang sedang melakukan isolasi tidak keluar dari hotel.
Pengamat penerbangan Alvin Lie menyetujui adanya uji coba pembukaan bandara bagi WNA. Pemerintah Indonesia, lanjut Alvin, juga harus melakukan pengetatan di bandara asal WNA. Ini dilakukan agar WNA yang tidak memenuhi syarat dilarang terbang ke Indonesia.
"Ini langkah yang harus dicoba, sebab kalau tidak dicoba kita juga tidak akan terus maju, kondisi semakin dinamis, hasilnya juga akan terus dievaluasi setiap dua minggu,” kata Alvin. (Widya Finola Ifani Putri)
Jakarta: Warga Negara Asing (WNA) sudah boleh berkunjung ke Indonesia tapi tetap wajib melakukan tes covid-19 di Bandara Soekarno-Hatta. Kepala Bidang Komunikasi Publik Satgas Covid-19 Hery Trianto membantah, adanya WNA dengan kategori visa umum bebas masuk ke Indonesia
"Sejauh ini belum ada ketentuan itu, tetapi kalau ada rencana ataupun simulasi mungkin bisa terjadi," ujar Hery dalam tayangan Metro Pagi Primetime di Metro TV, Selasa, 21 September 2021.
Hery menjelaskan proses masuk WNA ke Indonesia saat ini cukup ketat. Hanya terdapat dua pintu penerbangan yang dibuka yaitu melalui
Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang dan
Bandara Sam Ratulangi, Manado.
Screening terhadap WNA yang akan masuk ke Indonesia pun semakin diperketat. Selain itu, WNA nantinya diharuskan untuk mengunduh aplikasi Pedulilindungi agar memudahkan proses tracing.
"Screening sangat ketat yaitu dengan tiga kali test PCR, dengan karantina 8 - 14 hari untuk negara dengan tingkat penularan cukup tinggi,” jelas Hery.
Hotel tempat isolasi WNA atau WNI dari luar negeri dijaga oleh satgas khusus yang melibatkan TNI dari Kodam Jaya. Ini dilakukan agar WNA yang sedang melakukan isolasi tidak keluar dari hotel.
Pengamat penerbangan Alvin Lie menyetujui adanya uji coba pembukaan bandara bagi WNA. Pemerintah Indonesia, lanjut Alvin, juga harus melakukan pengetatan di bandara asal WNA. Ini dilakukan agar WNA yang tidak memenuhi syarat dilarang terbang ke Indonesia.
"Ini langkah yang harus dicoba, sebab kalau tidak dicoba kita juga tidak akan terus maju, kondisi semakin dinamis, hasilnya juga akan terus dievaluasi setiap dua minggu,” kata Alvin. (
Widya Finola Ifani Putri)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MBM)