medcom.id, Jakarta: Maskapai Lion Air memecat 14 pilot. Mereka diduga menjadi penyebab tertundanya (delay) banyak penerbangan Lion, beberapa waktu lalu.
Direktur Lion Air Edward Sirait menduga delay pada Minggu, 31 Juli 2016, terkait dengan mogok pilot pada 10 Mei 2016. Hal itu mengakibatkan, 14 pilot dipecat dengan tidak terhormat.
Edward mengatakan, 14 pilot telah menghasut pilot lain yang mengakibatkan penerbangan tertunda. Ia menyampaikan, tindakan tersebut tidak saja merugikan penumpang tapi juga perusahaan.
"Belakangan, pelaku yang tidak terbang dan menghasut sudah keluar dari koridor. Ini telah merugikan materil dan imateril bagi perusahaan," kata Edward di kantor Lion Air, Jalan Gaja Mada, Jakarta Pusat, Rabu (3/8/2016).
Baca: Ratusan Penumpang Terlantar di Terminal 1 Bandara Soetta
Head Legal Lion Air, Harris Artur Heddar, membeberkan alasan pemberhentian 14 pilot. "Alasan pemberhentian karena mereka melakukan pelanggaran peraturan perusahaan. Di antaranya berperilaku tidak baik," ungkap Harris.
Harris menjabarkan, 14 pilot tidak terbang sesuai jadwal. Haris menuturkan, pemecatan sudah melalui beberapa tahap dan investigasi. "Yang bersangkutan telah kami laporkan ke pihak Bareskrim Polri," kata Harris.
Lihat: Kemenhub Panggil Lion Air
Sebelumnya, ratusan penumpang maskapai penerbangan Lion Air terlantar di terminal 1 A Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Cengkareng, Tangerang, Banten. Penumpang belum mendapatkan kepastian jadwal keberangakatan lantaran dampak penundaan penerbangan masal pesawat Lion Air yang terjadi sejak Minggu 31 Juli hingga Senin, 1 Agustus.
Ada lima penerbangan yang mengalami delay, yakni pesawat Lion Air JT630 tujuan Bengkulu, JT592 dan JT590 tujuan Surabaya, JT650 tujuan Lombok dan satu penerbangan dengan tujuan Banjarmasin.
medcom.id, Jakarta: Maskapai Lion Air memecat 14 pilot. Mereka diduga menjadi penyebab tertundanya (delay) banyak penerbangan Lion, beberapa waktu lalu.
Direktur Lion Air Edward Sirait menduga delay pada Minggu, 31 Juli 2016, terkait dengan mogok pilot pada 10 Mei 2016. Hal itu mengakibatkan, 14 pilot dipecat dengan tidak terhormat.
Edward mengatakan, 14 pilot telah menghasut pilot lain yang mengakibatkan penerbangan tertunda. Ia menyampaikan, tindakan tersebut tidak saja merugikan penumpang tapi juga perusahaan.
"Belakangan, pelaku yang tidak terbang dan menghasut sudah keluar dari koridor. Ini telah merugikan materil dan imateril bagi perusahaan," kata Edward di kantor Lion Air, Jalan Gaja Mada, Jakarta Pusat, Rabu (3/8/2016).
Baca:
Ratusan Penumpang Terlantar di Terminal 1 Bandara Soetta
Head Legal Lion Air, Harris Artur Heddar, membeberkan alasan pemberhentian 14 pilot. "Alasan pemberhentian karena mereka melakukan pelanggaran peraturan perusahaan. Di antaranya berperilaku tidak baik," ungkap Harris.
Harris menjabarkan, 14 pilot tidak terbang sesuai jadwal. Haris menuturkan, pemecatan sudah melalui beberapa tahap dan investigasi. "Yang bersangkutan telah kami laporkan ke pihak Bareskrim Polri," kata Harris.
Lihat:
Kemenhub Panggil Lion Air
Sebelumnya, ratusan penumpang maskapai penerbangan Lion Air terlantar di terminal 1 A Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Cengkareng, Tangerang, Banten. Penumpang belum mendapatkan kepastian jadwal keberangakatan lantaran dampak penundaan penerbangan masal pesawat Lion Air yang terjadi sejak Minggu 31 Juli hingga Senin, 1 Agustus.
Ada lima penerbangan yang mengalami delay, yakni pesawat Lion Air JT630 tujuan Bengkulu, JT592 dan JT590 tujuan Surabaya, JT650 tujuan Lombok dan satu penerbangan dengan tujuan Banjarmasin.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(FZN)