Ilustrasi. Medcom.id
Ilustrasi. Medcom.id

Kasus Covid-19 di India Meningkat Tajam Akibat Tak Benar Pakai Masker

Anggi Tondi Martaon • 19 Mei 2021 18:53
Jakarta: Ada sejumlah penyebab covid-19 menyebar cepat di India. Salah satunya mengabaikan protokol kesehatan (prokes).
 
"Pertama, tidak ketat lagi 3M (menggunakan masker, mencuci tangan, dan menghindari keramaian). Pakai masker di dagu," kata Guru Besar Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (UI) Tjandra Yoga Aditama dalam diskusi virtual Denpasar 12 bertemakan antisipasi gelombang baru covid-19, Jakarta, Rabu, 19 Mei 2021.
 
Dikutip dari laman covid19.go.id, cara pakai masker yang baik dan benar, yaitu menutupi hidung dan mulut. Kedua bagian tubuh tersebut merupakan salah satu jalur masuknya covid-19 ke dalam tubuh.

Kelalaian penggunaan masker diperburuk dengan mengabaikan penerapan jaga jarak. Bahkan, banyak tempat yang mulai dipadati pengunjung.
 
"Pasar sudah penuh lagi, di bioskop sudah penuh lagi," ungkap dia.
 
Mantan Direktur WHO South East Asia Regional Office (SEARO) itu menegaskan penerapan 3M tak bisa ditawar. Seseorang berpotensi besar tertular virus korona jika mengabaikan prokes.
 
"Artinya untuk kita memang harus terus mempertahankan prokes, jangan sampai kendor. Itu message yang pertama," sebut dia.
 
Selain itu, ada beberapa aspek lain yang membuat kasus covid-19 di India meningkat. Yaitu, pemilihan umum di negara bagian.
 
"Dan, pemilihan ramai banget, mungkin lebih ramai dari kita," ujar dia.
 
Baca: Varian Covid-19 India Menyebar Cepat di Singapura
 
Ada kegiatan lain yang menimbulkan keramaian pada awal tahun. Yakni, upacara agama dan resepsi pernikahan.
 
Dia menyebutkan setiap Desember, Januari, dan Februari dipercaya sebagai waktu yang tepat melangsungkan pernikahan di India. Resepsi juga dilakukan sangat meriah.
 
"Tahun ini gedung pertemuan sudah penuh lagi. Pernikahan di India itu sangat heboh sekali," kata dia.
 
Penyebab terakhir meledaknya kasus covid-19 di India karena mutasi virus. Ada mutasi dari Inggris, Afrika Selatan, dan Brazil yang terdeteksi mewabah di India.
 
"Dan, mereka juga punya varian baru dari India itu sendiri," ujar dia.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AZF)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan