medcom.id, Riyadh: Utusan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mendatangi Arab Saudi untuk melihat perkembangan penyebaran virus pernapasan MERS-CoV di negara tersebut. Arab Saudi adalah negara yang paling banyak menderita virus penyerang alat pernapasan di kawasan Timur Tengah itu.
Dalam pertemuan dengan Kemenkes Arab Saudi, Asisten Dirjen untuk Keamanan Kesehatan Keiji Fukuda meminta pemeriksaan infeksi MERS sebaiknya dilakukan secara massal untuk mendeteksi dan mencegah penyebaran virus yang belum ditemukan obatnya itu.
Direktur Hubungan Kesehatan, Sami Badawood mengatakan, saat ini sekitar 30% dari pasien terinfeksi MERS di Arab Saudi telah sembuh dari penyakit itu.
Sementara itu, pada akhir pekan lalu ada 13 pasien MERS yang wafat sehingga menambah jumlah korban fatal sejak pertama kali terpantau pada September 2012 jadi 139 orang. Sejak saat itu jumlah total pasien terinfeksi MERS mencapai 480 orang di Arab Saudi.
Juru bicara WHO, Tarik Jasarevic mengatakan, komite darurat WHO akan menggelar pertemuan lagi untuk membahas mengenai epidemi MERS-CoV. Itu adalah pertemuan keempat komite untuk membahas MERS sejak pertama kali terdeteksi dua tahun lalu.(Reuters/Saudi Gazette/Al Jazeera/Kid)
medcom.id, Riyadh: Utusan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mendatangi Arab Saudi untuk melihat perkembangan penyebaran virus pernapasan MERS-CoV di negara tersebut. Arab Saudi adalah negara yang paling banyak menderita virus penyerang alat pernapasan di kawasan Timur Tengah itu.
Dalam pertemuan dengan Kemenkes Arab Saudi, Asisten Dirjen untuk Keamanan Kesehatan Keiji Fukuda meminta pemeriksaan infeksi MERS sebaiknya dilakukan secara massal untuk mendeteksi dan mencegah penyebaran virus yang belum ditemukan obatnya itu.
Direktur Hubungan Kesehatan, Sami Badawood mengatakan, saat ini sekitar 30% dari pasien terinfeksi MERS di Arab Saudi telah sembuh dari penyakit itu.
Sementara itu, pada akhir pekan lalu ada 13 pasien MERS yang wafat sehingga menambah jumlah korban fatal sejak pertama kali terpantau pada September 2012 jadi 139 orang. Sejak saat itu jumlah total pasien terinfeksi MERS mencapai 480 orang di Arab Saudi.
Juru bicara WHO, Tarik Jasarevic mengatakan, komite darurat WHO akan menggelar pertemuan lagi untuk membahas mengenai epidemi MERS-CoV. Itu adalah pertemuan keempat komite untuk membahas MERS sejak pertama kali terdeteksi dua tahun lalu.(Reuters/Saudi Gazette/Al Jazeera/Kid)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(JCO)