Jamaah haji kloter JKS-02 asal Jawa Barat mendarat di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Selasa 29 September 2015. Foto: MI/Galih Pradipta
Jamaah haji kloter JKS-02 asal Jawa Barat mendarat di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Selasa 29 September 2015. Foto: MI/Galih Pradipta

Sakit, 14 Haji Asal Jatim Masih di Arab Saudi

Tri Kurniawan • 26 Oktober 2015 14:22
medcom.id, Surabaya: Sebanyak 14 haji asal Jawa Timur, dirawat di rumah sakit di Arab Saudi. Hingga kepulangan kelompok terbang (kloter) terakhir di Debarkasi Surabaya, Senin siang, mereka belum bisa kembali ke Tanah Air.
 
Sekretaris Panitia Penyelenggara Ibadah Haji Debarkasi Surabaya Sakur mengatakan, sebenarnya ada 22 haji asal Jawa Timur yang dirawat di Tanah Suci. Tujuh haji di antaranya sembuh dan sudah pulang dengan kloter sebelumnya.
 
Sisanya, 14 haji masih dirawat dan seorang haji dikabarkan wafat. "Seorang haji yang dikabarkan wafat bernama Kulisah Makrup Somo dari Bojonegoro," kata Sakur, Senin (26/10/2015).

Kulisah mengalami pendarahan usus, namun petugas belum mendapatkan dokumen resmi dari rumah sakit.
 
Tujuh haji yang sempat dirawat namun saat ini sudah pulang adalah Habib Mukri Abdurrohman (Lamongan), Timbul Abdul Mutolib Saleh (Lumajang), Kusni Mat Djamat (Ponorogo), Sardi Minto Muhammad (Sidoarjo), Samsuri Achmad Rais (Bojonegoro), Muji Mulyani Sueadji (Kota Malang), dan Nurhadi Marsum M (Trenggalek).
 
"Mereka pulang dengan kloter 30, 48, 55, 61, dan 62,"
ujar Sakur.
 
Berikut identitas 14 haji asal Jatim yang masih dirawat di Arab Saudi:
 
1.  Saiman Karto Rejo (Gresik).
2.  Rahayu Astro Adji (Kabupaten Mojokerto).
3.  Somo Dazim Besar (Lamongan).
4.  Saripah Sarmun Sairun (Kota Batu).
5.  Sarmawi Bahari I (Kabupaten Malang).
6.  Juwarni Darsip Darmin (Kabupaten Malang).
7.  Toeni Mattahan Buden (Kota Surabaya).
8.  Kasmina Mangun S (Kabupaten Probolinggo).
9.  Siti Nasokah Nasikin M (Trenggalek).
10. Soenardi Somo Pawiro (Kota Blitar).
11. Kurnain Syaiful Anwar (Tulungagung).
12. Samudi Diporedjo Djaid (Tulungagung).
13. Moch Ichsan Sholeh (Kabupaten Blitar).
14. Sri Afifah A Sayuti (Kabupaten Blitar)
 
"Mereka akan ditunggui petugas dari PPIH Arab Saudi hingga sembuh dan akan diurus kepulangannya oleh Kementerian Agama," katanya.
 
Haji asal Jawa Timur yang wafat di Tanah Suci ada 129 orang. "Penyebab wafat antara lain korban Tragedi
Mina 24 orang, tragedi crane dua orang, dan sakit yang umumnya respiratory disease, serangan jantung, hipertensi, dan cardiovascullar disease," katanya.
 
Menurut Sakur, jumlah haji asal Jawa Timur yang wafat di Tanah Suci meningkat dua kali lipat dibandingkan musim haji 2014. Tahun lalu, haji wafat di Tanah Suci sebanyak 52 orang. (Antara)
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(TRK)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan