"Karena sering membagikan bantuan kepada rakyat kecil. Total, 39,0 persen responden memberikan jawaban seperti itu," kata peneliti utama Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi dalam telekonferensi pada Kamis, 18 Januari 2024.
Faktor kedua terbanyak yang membuat tingkat kepuasan terhadap Jokowi yaitu pembangunan infrastuktur. Total, 23,9 persen masyarakat memberikan jawaban tersebut.
Burhanuddin menjelaskan ada 15 persen responden menyatakan sangat puas dengan kinerja Jokowi. Lalu, sebanyak 61,5 persen masyarakat yang ditanya menyatakan cukup puas dengan kinerja Kepala Negara.
| Baca juga: Survei IPO: Ekonomi Sulit Jadi Alasan Terbesar Publik Tak Puas kepada Jokowi | 
“Hasilnya itu, 76,5 persen kalau kita bulatkan 77 persen, masyarakat merasa sangat puas atau cukup puas, jadi, cukup besar,” ungkap dia.
Sementara itu, masyarakat yang tidak puas dengan kinerja Kepala Negara kebanyakan dikarenakan karena harta kebutuhan pokok yang terus meningkat. Sebanyak 27,7 persen responden memberikan jawaban itu.
“Lalu, 16,6 persen alasan tidak puas yakni bantuan tidak merata,” ujar Burhanuddin.
Survei ini dilakukan dengan mewawancarai 1.200 orang di wilayah Aceh, Sumatra Utara, Sumatra Selatan, Lampung, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawaw Timur, Banten, Bali, NTT, Sulawesi Utara, dan Sulawesi Selatan. Penarikan sampel menggunakan metode stratified random sampling.
Margin of error survei tersebut sekitar dua persen. Sementara itu, tingkat kepercayaannya mencapai 95 persen.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
                    Google News
                
            Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
 
   
	 
											 
											 
											 
											 
											