"Menurut beliau Indonesia ini adalah islam yang bangkit. Karena punya ciri yang beda. Cirinya itu tidak hawariz, serta tidak hanafi yang liberal," ujar Manajer Program Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC), Saidiman Ahmad, kepada Media Indonesia, Senin, 19 September 2022.
Azyumardi memandang islam di Indonesia selalu di tengah dan cenderung bisa beradapstasi dengan perubahan. "Tidak kaku. Lebih mengedepankan harmoni," kata dia.
Islam Indonesia, kata Saidiman, sangat mungkin untuk jadi pusat kebangkitan islam di dunia. Menurut dia, sosok Azyumardi juga jadi salah satu tokoh penting dalam menumbuhkan nilai-nilai demokrasi di Indonesia yang didominasi muslim.
"Oleh karena itu Pak Azyumardi itu selalu mengampanyekan ke luar islam Nusantara. Islam Indonesia," tegasnya.
Baca: KBRI Kuala Lumpur: Jenazah Azyumardi Azra Dipulangkan Malam Ini |
Azyumardi bahkan punya posisi penting. Dia merupakan juru bicara islam Indonesia hingga internasional.
Azyumardi meninggal dunia pada usia 67 tahun setelah beberapa hari mendapat perawatan intensif di Rumah Sakit (RS) Serdang, Selangor, Malaysia. Sebelumnya almarhum mengalami gangguan kesehatan ketika mendarat di Bandara Kuala Lumpur, Malaysia, Jumat, 16 September 2022.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id