Ilustrasi. (Foto:MI/Susanto)
Ilustrasi. (Foto:MI/Susanto)

BMKG: Area Evakuasi Badan Pesawat AirAsia QZ8501 Didominasi Hujan

Hardiat Dani Satria • 21 Januari 2015 12:44
medcom.id, Jakarta: Area evakuasi badan pesawat AirAsia QZ8501 diperkirakan hujan dengan intensitas ringan dan sedang pada hari ini, Rabu (21/1/2015). Sedangkan, di perairan selatan Pangkalan Bun, Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah juga diprediksi terjadi hujan lebat. 
 
"Di perairan selatan Pangkalan Bun itu kondisi cuacanya bervariasi, dalam hal ini potensi hujan masih ada, lebih didominasi hujan dengan intensitas ringan sedang, terus lebatnya hanya sebentar. Nah, itu yang perlu menjadi perhatian oleh tim evakuasi," kata Kepala Sub Bidang Informasi Meteorologi BMKG Hari Tirto Jatmiko di Kantor Pusat Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), Kemayoran, Jakarta Pusat, Rabu (21/1/2015).
 
Hari menjelaskan, tim evakuasi perlu memperhatikan beberapa hal ketika berada di tengah cuaca buruk. Apabila di area evakuasi badan pesawat AirAsia QZ8501 terjadi hujan, maka jarak pandang otomatis akan berkurang, baik di atas permukaan air laut maupun di bawah permukaan air laut. Selain itu, jika hujan turun maka ketinggian gelombang juga akan bertambah.

"Itu yang menjadi tantangan (tim evakuasi) dan BMKG selalu berkoordinasi dan memberikan update tiap 10 menit melalui stasiun meteorologi BMKG yang ada di Pangkalan Bun," imbuh Hari.
 
Hari menjelaskan, untuk informasi cuaca di sekitar perairan pada area evakuasi, BMKG selalu melakukan koordinasi dengan tim evakuasi setiap menit dan jam.. Sedangkan untuk cuaca hari ini di area evakuasi masih sama dengan hari-hari sebelumnya yaitu, hujan dengan intensitas ringan hingga sedang.
 
"Dan potensi itu kalau dibandingkan hari-hari sebelumnya, relatif masih bertahan, maka ini yang perlu menjadi pertimbangan tim evakuasi," ujar Hari.
 
Sebelumnya, pada Selasa 20 Januari, tim evakuasi berusaha mengevakuasi badan pesawat AirAsia QZ8501 yang berada di kedalaman 28 meter, dengan menggunakan lifting bag. Direktur Operasional Basarnas Marsma SB Supriadi menjelaskan setiap lifting bag akan mampu mengangkat beban seberat 2 ton. Dengan jumlah lifting bag yang dimiliki tim evakuasi saat ini, mampu mengangkut beban 24 ton.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LOV)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan