Jakarta: Kementerian Kesehatan (Kemenkes) tengah mendalami satu orang warga Pati, Jawa Tengah yang suspek cacar monyet. Kontak erat atau tracing telah dilakukan.
"Sudah ditelusuri yang lainya sudah kita ambil serum darahnya ya," ujar Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin di Istana Wakil Presiden (Wapres), Jakarta Pusat, Kamis, 4 Agustus 2022.
Budi menjelaskan virus cacar monyet menyebar melalui kontak erat. Sehingga dilakukan penelusuran adanya potensi penularan di sekitar orang yang suspek.
Selain itu, saat ini pasien yang suspek cacar monyet tengah menjalani isolasi. Proses menentukan urutan DNA atau genome sequencing tengah dilakukan untuk memastikan yang bersangkutan positif atau negatif cacar monyet.
"Tanggal 28 Juli kita ambil sampelnya dan kita terima tanggal 29 Juli, itu yang sekarang sedang di tes apakah dia small pox atau monkey pox," jelas dia.
Sebelumnya, Dinas Kesehatan (Dinkes) Jawa Tengah memastikan seorang warga suspek penyakit cacar monyet. Kini, pasien yang masih dirahasiakan identitasnya itu sedang menjalani isolasi di sebuah rumah sakit yang ada di Pantura dan dipantau secara intensif.
“Ada temuan bahwa satu warga berstatus suspek cacar monyet dengan kondisi tubuh yang dipenuhi cacar dari kepala sampai kaki,” ungkap Kepala Dinkes Jateng Yunita Dyah Suminar, Rabu, 3 Agustus 2022.
Satu pasien suspek tersebut, diketahui memiliki riwayat perjalanan jauh bahkan kontak erat dengan orang yang terkena cacar monyet. Karena alasan inilah, pasien harus diisolasi dan terus dipantau kondisinya.
Jakarta: Kementerian Kesehatan (Kemenkes) tengah mendalami satu orang warga Pati, Jawa Tengah yang suspek
cacar monyet. Kontak erat atau
tracing telah dilakukan.
"Sudah ditelusuri yang lainya sudah kita ambil serum darahnya ya," ujar Menteri Kesehatan (Menkes)
Budi Gunadi Sadikin di Istana Wakil Presiden (Wapres), Jakarta Pusat, Kamis, 4 Agustus 2022.
Budi menjelaskan
virus cacar monyet menyebar melalui kontak erat. Sehingga dilakukan penelusuran adanya potensi penularan di sekitar orang yang suspek.
Selain itu, saat ini pasien yang suspek cacar monyet tengah menjalani isolasi. Proses menentukan urutan DNA atau genome sequencing tengah dilakukan untuk memastikan yang bersangkutan positif atau negatif cacar monyet.
"Tanggal 28 Juli kita ambil sampelnya dan kita terima tanggal 29 Juli, itu yang sekarang sedang di tes apakah dia small pox atau monkey pox," jelas dia.
Sebelumnya, Dinas Kesehatan (Dinkes) Jawa Tengah memastikan seorang warga suspek penyakit cacar monyet. Kini, pasien yang masih dirahasiakan identitasnya itu sedang menjalani isolasi di sebuah rumah sakit yang ada di Pantura dan dipantau secara intensif.
“Ada temuan bahwa satu warga berstatus suspek cacar monyet dengan kondisi tubuh yang dipenuhi cacar dari kepala sampai kaki,” ungkap Kepala Dinkes Jateng Yunita Dyah Suminar, Rabu, 3 Agustus 2022.
Satu pasien suspek tersebut, diketahui memiliki riwayat perjalanan jauh bahkan kontak erat dengan orang yang terkena cacar monyet. Karena alasan inilah, pasien harus diisolasi dan terus dipantau kondisinya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LDS)