Ilustrasi stunting. DOK MI
Ilustrasi stunting. DOK MI

Angka Stunting Diperkirakan Naik Akibat Covid-19

Nur Azizah • 25 Januari 2021 13:35
Jakarta: Menteri Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy memperkirakan angka stunting atau gagal tumbuh pada anak naik pada 2020. Peningkatan lantaran pandemi covid-19.
 
"Angka stunting kita masih relatif tinggi yaitu 27,6 persen tahun 2019 dan diperkirakan pada tahun 2020 terjadi kenaikan akibat dari wabah covid-19," kata Muhadjir di Istana Negara, Jakarta Pusat, Senin, 25 Januari 2021.
 
Padahal, pemerintah mengargetkan angka stunting turun menjadi 14 persen pada 2024. Pemerintah mesti menurunkan angka stunting minimal 2,7 persen setiap tahun.

"Ini adalah suatu target yang luar biasa besar," ujar Muhadjir.
 
(Baca: Pemerintah dan Swasta Harus Berkolaborasi Tanggulangi Masalah Stunting)
 
Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah menginstruksikan kementerian terkait bekerja maksimal untuk mencapai target itu. Kementerian diminta bekerja di luar dari kebiasaan.
 
"Presiden memberikan arahan agar ada langkah-langkah yang luar biasa yang tidak biasa atau extraordinary," ujar Muhadjir.
 
Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ini menyampaikan penurunan angka stunting tidak terbatas masalah pembatasan dan penjarangan angka kelahiran. Namun didukung membangun keluarga integral yang saat ini menjadi isu besar dalam penurunan angka stunting.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(REN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan