Jakarta: Masyarakat meninggalkan Ibu Kota di hari pertama libur Natal 2020 pada Kamis, 24 Desember 2020. Ratusan warga keluar Jakarta menggunakan bus dari Terminal Kalideres, Jakarta Barat.
"Hari Kamis, 24 Desember 2020, bus berangkat berjumlah 121 bus, penumpang berangkat berjumlah 604 orang," kata Kepala Terminal Kalideres Revi Zulkarnaen saat dikonfirmasi di Jakarta, Jumat, 25 Desember 2020.
Revi mengatakan ratusan warga itu kebanyakan berangkat menuju Lampung, Padang, dan Jawa Tengah. Revi mengaku tidak menaikkan tarif tiket bus, harganya sama seperti biasa.
Revi menyebut penumpang wajib memperlihatkan surat bebas covid-19 hasil rapid test antigen. Penumpang yang tidak mengantongi surat itu tidak diperbolehkan berangkat.
"Kami bekerja sama dengan klinik di Terminal Kalideres, untuk melayani pengemudi dan penumpang membuat surat rapid test antigen," kata dia.
Tarif rapid test tidak terlalu mahal. Yakni Rp85 ribu untuk rapid test antibodi dan Rp150 ribu untuk rapid test antigen.
"Selain itu ada juga layanan rapid test bantuan dari Kementerian Perhubungan untuk penumpang oleh tenaga medis dari puskesmas," tutur Revi.
Dia mengungkapkan layanan rapid test dibuka mulai pagi hingga sore. Sedangkan, untuk layanan keberangkatan bus dari pagi hingga malam hari.
"Untuk rapid test klinik buka jam 08.00-17.00 WIB. Untuk bantuan Kemenhub oleh Puskesmas jam 09.00-11.00 WIB. (Kebarangkatan bus) pagi jam 05.00-08.00 WIB. Sedangkan, siang jam 12.00-21.00 WIB," kata dia.
Jakarta: Masyarakat meninggalkan Ibu Kota di hari pertama libur
Natal 2020 pada Kamis, 24 Desember 2020. Ratusan warga keluar Jakarta menggunakan bus dari Terminal Kalideres, Jakarta Barat.
"Hari Kamis, 24 Desember 2020, bus berangkat berjumlah 121 bus, penumpang berangkat berjumlah 604 orang," kata Kepala Terminal Kalideres Revi Zulkarnaen saat dikonfirmasi di Jakarta, Jumat, 25 Desember 2020.
Revi mengatakan ratusan warga itu kebanyakan
berangkat menuju Lampung, Padang, dan Jawa Tengah. Revi mengaku tidak menaikkan tarif tiket bus, harganya sama seperti biasa.
Revi menyebut penumpang wajib memperlihatkan surat bebas covid-19 hasil
rapid test antigen. Penumpang yang tidak mengantongi surat itu tidak diperbolehkan berangkat.
"Kami bekerja sama dengan klinik di Terminal Kalideres, untuk melayani pengemudi dan penumpang membuat surat
rapid test antigen," kata dia.
Tarif
rapid test tidak terlalu mahal. Yakni Rp85 ribu untuk
rapid test antibodi dan Rp150 ribu untuk
rapid test antigen.
"Selain itu ada juga layanan
rapid test bantuan dari Kementerian Perhubungan untuk penumpang oleh tenaga medis dari puskesmas," tutur Revi.
Dia mengungkapkan layanan
rapid test dibuka mulai pagi hingga sore. Sedangkan, untuk layanan keberangkatan bus dari pagi hingga malam hari.
"Untuk
rapid test klinik buka jam 08.00-17.00 WIB. Untuk bantuan Kemenhub oleh Puskesmas jam 09.00-11.00 WIB. (Kebarangkatan bus) pagi jam 05.00-08.00 WIB. Sedangkan, siang jam 12.00-21.00 WIB," kata dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ADN)