Kondisi gedung parlemen Libya yang berantakan usai diserbu sejumlah pengunjuk rasa -- MAHMUD TURKIA / AFP
Kondisi gedung parlemen Libya yang berantakan usai diserbu sejumlah pengunjuk rasa -- MAHMUD TURKIA / AFP

Pasukan Bersenjata Serbu Gedung Parlemen Libya

Willy Haryono • 19 Mei 2014 15:14
medcom.id, Tripoli: Pasukan bersenjata yang merupakan loyalis mantan Jenderal Khalifa Haftar menyerbu gedung parlemen Libya di Tripoli, Ahad (18/5/2014). Mereka mendesak penghentian aktivitas parlemen dan menegaskan loyalitas mereka terhadap Haftar, yang bertekad membersihkan Libya dari militan Islam.
 
"Kami mengumumkan pembekuan GNC (parlemen Libya)," ucap Kolonel Mukhtar Fernana, mantan polisi militer dari Zintan, dalam sebuah pernyataan di stasiun televisi al-Ahrar, seperti dilansir Reuters.
 
Asap membumbung tinggi dari gedung parlemen setelah terjadinya serangan. Baku tembak pun terjadi di sejumlah wilayah Tripoli, sebuah aksi kekerasan terburuk di kota tersebut sejak berakhirnya masa kekuasaan Muammar Gadafi pada 2011.

Detail siapa yang terlibat dalam penyerangan itu masih belum jelas, namun loyalis Haftar mengatakan pasukan serta sekutunya telah merencanakan serangan ke parlemen dalam rangka membasmi militan Islam.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(WIL)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan