Jakarta: Gedung berlantai 4 di Jalan Brigjen Katamso, Slipi, Jakarta Barat diduga roboh lantaran pelapukan. Bangunan terlalu banyak menyerap air.
"Ini kan musim hujan, dia (bangunan) menyerap air terlalu banyak sudah dari per lantai tidak ada pembuangan air," beber Direktur Operasi Basarnas Brigjen Marinir Budi Purnama di lokasi, Jalan Brigjen Katamso, Slipi, Jakarta Barat, Senin, 6 Januari 2019.
Salah satu anggota Tim Rescue Basarnas, Rifan, mengungkapkan kondisi gedung sebelum roboh tidak aman. Ada genangan air di lantai empat gedung, namun tidak ada saluran yang mengalirkan ke bawah.
"Jadi, air tersumbat. Selanjutnya posisi dinding gedung ini sendiri telah terjadi penyerapan air yang berlebihan, jadi bagian lantai 4 dan 3 rata-rata plafonnya sudah terjadi rembesan air," jelas Irfan.
Basarnas menyerahkan pada Dinas Pekerjaan Umum (PU) merobohkan bangunan secara bertahap. Gedung berpotensi kembali roboh.
"Mudah-mudahan sambil kita menungu tim berikutnya dari PU memastikan bangunan ini secara bertahap dari atas ke bawah dilepas (betonnya) satu-satu," papar dia.
Jakarta: Gedung berlantai 4 di Jalan Brigjen Katamso, Slipi, Jakarta Barat diduga roboh lantaran pelapukan.
Bangunan terlalu banyak menyerap air.
"Ini kan musim hujan, dia (bangunan) menyerap air terlalu banyak sudah dari per lantai tidak ada pembuangan air," beber Direktur Operasi Basarnas Brigjen Marinir Budi Purnama di lokasi, Jalan Brigjen Katamso, Slipi, Jakarta Barat, Senin, 6 Januari 2019.
Salah satu anggota Tim Rescue Basarnas, Rifan, mengungkapkan kondisi gedung sebelum roboh tidak aman. Ada genangan air di lantai empat gedung, namun tidak ada saluran yang mengalirkan ke bawah.
"Jadi, air tersumbat. Selanjutnya posisi dinding gedung ini sendiri telah terjadi penyerapan air yang berlebihan, jadi bagian lantai 4 dan 3 rata-rata plafonnya sudah terjadi rembesan air," jelas Irfan.
Basarnas menyerahkan pada Dinas Pekerjaan Umum (PU) merobohkan bangunan secara bertahap. Gedung berpotensi kembali roboh.
"Mudah-mudahan sambil kita menungu tim berikutnya dari PU memastikan bangunan ini secara bertahap dari atas ke bawah dilepas (betonnya) satu-satu," papar dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(REN)