Seorang ustazah mengajarkan dua anak membaca ayat Alquran di Mesjid Raya Baiturrahman, Banda Aceh, Jumat (28/9)/ANTARA/Ampelsa
Seorang ustazah mengajarkan dua anak membaca ayat Alquran di Mesjid Raya Baiturrahman, Banda Aceh, Jumat (28/9)/ANTARA/Ampelsa

Pesan Rasulullah dalam Mendidik Anak

Sobih AW Adnan • 06 Desember 2016 15:10
medcom.id, Jakarta: Rasulullah Muhammad SAW diutus sebagai rahmat seluruh alam. Salah satu makna rahmat adalah kasih sayang. Dengan akhlak penuh kesantunan, Nabi menjadi penebar kasih sayang bagi sekitarnya. Keterangan itu sebagaimana termaktub dalam QS Al-Anbiya: 107. 
 
Ketua Yayasan Khazanah Kebajikan Najamuddin Shiddiq mengatakan akhlak Nabi Muhammad mesti dijadikan teladan dalam mendidik anak. Mengenalkan kesantunan akhlak dan sikap kasih sayang Rasulullah sejak dini merupakan bagian dari cara mendidik anak sesuai ajaran Islam.
 
"Kenalkan anak sedini mungkin dengan Alquran," kata Najamuddin dalam 'Selamat Pagi Indonesia' di Metro TV, Selasa (6/12/2016).

Dalam Alquran dijelaskan, masing-masing orang diwajibkan menjaga keluarganya dari segi ibadah. Melalui QS Thaha: 132, Tuhan memerintahkan agar manusia senantiasa mengingatkan keluarganya mengerjakan salat. Oleh sebab itu, kata Najamuddin, mengajarkan Alquran kepada anak-anak menjadi bagian dalam membentuk akhlak generasi Islam di masa mendatang.
 
"Ajarkan sedini mungkin salat dan mengaji," kata dia.
 
Beriringan dengan perintah salat, ada juga imbauan bersabar. Masih dalam QS Thaha: 132, Allah berfirman "Dan perintahkanlah kepada keluargamu mendirikan salat, dan bersabarlah kamu dalam mengerjakannya." 
 
Pendidikan sabar menjadi penting dalam mengiringi pertumbuhan anak. Sabar juga menjadi ciri khas dari sikap Rasulullah yang patut ditanamkan generasi Islam.
 
"Rasulullah menuju masjid, tapi kemudian diludahi nenek Yahudi. Beliau hanya tersenyum. Itu berlangsung bertahun-tahun," kata Najammudin. 
 
Namun setelah nenek itu tak lagi dijumpai, Rasulullah malah merasa kehilangan. Ia mencari informasi lalu mendapat kabar seseorang yang biasa mengadangnya itu kini tengah jatuh sakit. Mendapati kabar itu, Rasulullah justru segera menyempatkan diri membesuk nenek yang setiap hari menghinanya itu.
 
"Nabi Muhammad itu sabar. Suka membalas kejahatan dengan kebaikan. Ajarkan ini kepada anak-anak," kata Najamuddin.
 

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(SBH)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan