Jakarta: Filantropi Indonesia (FI) akan menggelar Next Generousion-Festival Filantropi Muda 2019. Festival filantropi pertama ini akan menampilkan dan mempromosikan berbagai bentuk kepedulian sosial anak muda.
Tujuan kegiatan Next Generousion adalah untuk membangkitkan semangat dan kepedulian kelompok muda terhadap persoalan sosial. Diharapkan, banyak kegiatan peduli sosial yang lahir dari acara yang digelar pada 2-3 November 2019 itu.
"Anak muda yang peduli dan memberikan solusi terhadap persoalan sosial di sekitarnya melalui kegiatan filantropi dan inisiatif sosial yang dilakukan," kata Direktur Filantropi Indonesia Hamid Abidin, dalam keterangan tertulis, Kamis, 31 Oktober 2019.
Kegiatan filantropi mulai berkembang pada kelompok milenial. Bahkan, kegiatan tersebut sudah dianggap sebagai gaya hidup dengan mendirikan yayasan atau komunitas.
Hamid menyebutkan, keterlibatan anak muda memberikan warna pada kegiatan filantropi karena melibatkan pemanfaatan teknologi.
"Peran dan keterlibatan anak muda, khususnya kaum milenial dalam kegiatan filantropi perlu didorong karena mereka berpotensi menjadi filantrop masa depan," ujar dia.
Ketua Panitia Next Generousion Hety A Nurcahyarini mengatakan kegiatan ini mengusung nilai dan semangat inspirasi, kolaborasi, dan aksi. Diharapkan, berbagai inspirasi yang lahir bisa dikolaborasikan menjadi sebuah kegiatan sosial yang luar biasa.
"Festival juga mendorong terjadinya kolaborasi melalui interaksi pengunjung dengan peserta festival," kata Hety.
Selain itu, berbagai kolaborasi yang lahir nantinya akan difasilitasi melalui program Pekan Donasi Online Indonesia (Pedoeli Indonesia). Program yang lahir berkat kerja sama Go Pay itu tersebut melibatkan puluhan lembaga filantropi, komunitas sosial hingga oerusahaa.
"Pengunjung juga busa melakukan aksi atau praktik filantropi dengan menyumbang melalui QR-Code donasi yang disediakan masing-masing booth organisasi," ungkap dia.
Selain itu, Hety menyampaikan bahwa kegiatan nanti juga bisa diikuti oleh kelompok pelajar. Bahkan, mereka difasilitasi melalui program Philanthtropy Learning Tour.
"Kami juga menyelenggarakan School Social Project Competition untuk mengasah kepekaan dan kepedulian mereka terhadap persoalan disekitarnya, serta mendorongmerek punya inisiatif sosial sejak dini," ujar dia.
Jakarta: Filantropi Indonesia (FI) akan menggelar Next Generousion-Festival Filantropi Muda 2019. Festival filantropi pertama ini akan menampilkan dan mempromosikan berbagai bentuk kepedulian sosial anak muda.
Tujuan kegiatan Next Generousion adalah untuk membangkitkan semangat dan kepedulian kelompok muda terhadap persoalan sosial. Diharapkan, banyak kegiatan peduli sosial yang lahir dari acara yang digelar pada 2-3 November 2019 itu.
"Anak muda yang peduli dan memberikan solusi terhadap persoalan sosial di sekitarnya melalui kegiatan filantropi dan inisiatif sosial yang dilakukan," kata Direktur Filantropi Indonesia Hamid Abidin, dalam keterangan tertulis, Kamis, 31 Oktober 2019.
Kegiatan filantropi mulai berkembang pada kelompok milenial. Bahkan, kegiatan tersebut sudah dianggap sebagai gaya hidup dengan mendirikan yayasan atau komunitas.
Hamid menyebutkan, keterlibatan anak muda memberikan warna pada kegiatan filantropi karena melibatkan pemanfaatan teknologi.
"Peran dan keterlibatan anak muda, khususnya kaum milenial dalam kegiatan filantropi perlu didorong karena mereka berpotensi menjadi filantrop masa depan," ujar dia.
Ketua Panitia Next Generousion Hety A Nurcahyarini mengatakan kegiatan ini mengusung nilai dan semangat inspirasi, kolaborasi, dan aksi. Diharapkan, berbagai inspirasi yang lahir bisa dikolaborasikan menjadi sebuah kegiatan sosial yang luar biasa.
"Festival juga mendorong terjadinya kolaborasi melalui interaksi pengunjung dengan peserta festival," kata Hety.
Selain itu, berbagai kolaborasi yang lahir nantinya akan difasilitasi melalui program Pekan Donasi Online Indonesia (Pedoeli Indonesia). Program yang lahir berkat kerja sama Go Pay itu tersebut melibatkan puluhan lembaga filantropi, komunitas sosial hingga oerusahaa.
"Pengunjung juga busa melakukan aksi atau praktik filantropi dengan menyumbang melalui QR-Code donasi yang disediakan masing-masing booth organisasi," ungkap dia.
Selain itu, Hety menyampaikan bahwa kegiatan nanti juga bisa diikuti oleh kelompok pelajar. Bahkan, mereka difasilitasi melalui program Philanthtropy Learning Tour.
"Kami juga menyelenggarakan School Social Project Competition untuk mengasah kepekaan dan kepedulian mereka terhadap persoalan disekitarnya, serta mendorongmerek punya inisiatif sosial sejak dini," ujar dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(ROS)