Peserta difabel mengikuti Metro TV Heritage Run. Foto: Medcom.id/Gregah Nurikhsani Estuning.
Peserta difabel mengikuti Metro TV Heritage Run. Foto: Medcom.id/Gregah Nurikhsani Estuning.

Sandi Ingin Metro TV Heritage Run Digelar Tiap Tahun

Nur Azizah • 25 Maret 2018 10:01
Jakarta: Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Salahuddin Uno mengapresiasi lomba lari Metro TV Heritage Run. Ia berharap acara tersebut diadakan setiap tahun.
 
"Harus dong (setiap tahun). Setuju enggak setiap tahun? Setuju. Dari pukul 04.00 WIB pagi, kita semua di sini. Semangat," kata Sandi di kawasan Kota Tua, Jakarta Barat, Minggu, 25 Maret 2018.
 
Sandi menuturkan Metro TV Heritage Run memiliki banyak keunggulan. Salah satunya adalah organisasi yang bagus dan tema yang menarik.

"Ini inovatif sekali karena rutenya menggabungkan antara situs yang bersejarah. Lalu yang menarik dari segi pengemasan ceritanya. Jadi ada temanya, tema sentralnya," ungkap dia.
 
Dalam lomba lari hari ini, Sandi turut mengajak sejumlah satuan kerja perangkat daerah (SKPD). Kepala Dinas Olahraga dan Pemuda Ratiyono dan Wali Kota Jakarta Barat Anas Effendi tampak mendampingi Sandi.
 
Lomba lari ini unik lantaran peserta harus mengelilingi tempat-tempat bersejarah di kawasan Kota Tua Jakarta. Lintasan meliputi Museum Fatahillah, Museum Bank, Museum Wayang, Museum Seni Rupa dan Keramik, Jembatan Kota Intan, dan Pelabuhan Sunda Kelapa. 
 
Baca: Ketua MPR: Metro TV Jadi Pelopor Penyelenggara Olahraga di Kawasan Sejarah
 
Metro TV Heritage Run diikuti sekitar 5.000 peserta dan 183 kaum difabel. Khusus peserta difabel, Metro TV sengaja tidak memungut biaya. Mereka pun bisa membawa pendampingnya masing-masing.
 
Metro TV Heritage Run terdiri dari kategori 5K dan 10K. Khusus untuk kategori 10K atau jarak tempuh 10 kilometer, panitia mengelompokkan peserta umum, kelompok master I usia 40-50, dan master II untuk usia 50 tahun ke atas.
 

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(OGI)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan