"Debat Pilgub Sulsel Mencerdaskan"
Salah satu panelis dari Universitas Hasanuddin, Adi Suryadi Culla. Foto: Medcom.id/ANDI AAN PRANATA
Makassar: Empat pasang kandidat bertarung gagasan pada debat publik pertama Pemilihan Gubernur Sulawesi Selatan, Rabu, 28 Maret 2018, malam. Selama dua jam lebih, masing-masing berkesempatan menyampaikan visi-misi dan program kerja sesuai tema.
Salah satu panelis dari Universitas Hasanuddin, Adi Suryadi Culla menilai, rangkaian tujuh segmen debat pertama betul-betul mengeksplorasi pengetahuan dan pikiran para kandidat. Karena berjalan sesuai konteks, debat kali ini disebut mencerdaskan.
"Masing-masing calon terlihat punya persiapan yang baik, sehingga bisa mengemukakan pendapat sesuai ciri khas masing-masing. Dari sini masyarakat bisa menilai berdasarkan tangkapan mereka terhadap kandidat saat berdebat," kata Adi kepada wartawan usai acara debat di Hotel Clarion Makassar.
(Baca: Debat Pilgub Sulsel Perdana Bahas Lingkungan dan Kesejahteraan Rakyat)
Adi menyebut debat publik pertama Pilgub Sulsel sudah sesuai ekspektasi. Diharapkan pada kandidat kepala daerah saling adu pengetahuan dan perencanaan. Bukan justru saling menyerang hingga ke ranah pribadi.
"Sesuai tujuan kita, debat harus dimanfaatkan untuk mengekspos visi ke depan kalau terpilih, seperti apa program yang akan diwujudkan," ujar Adi.
(Baca: Nurdin Halid Janji Beri Modal 500 Ribu UMKM Sulsel)
Menurut Adi, dari debat tadi, masyarakat Sulsel bisa menilai kapasitas masing-masing kandidat. Jalannya interaksi juga telah mencerminkan ciri khas masing-masing pasangan calon. Misalnya ada yang berfokus pada pembangunan kampung, peyediaan rumah produktif, peningkatan infrastruktur, dan sebagainya.
"Sekarang, evaluasinya adalah konteks pertanyaan perlu dipertajam lagi. Terlebih pada pertanyaan yang sifatnya saling silang antara kandidat, agar program kerja juga bisa tergali lebih dalam."
(Baca: Cagub Agus Bakal Bangun 500 KM Jalan Strategis)
Debat malam tadi mengawali tiga rangkaian debat publik Pilgub Sulsel. Debat pertama mengangkat tema, Pembangunan Berwawasan Lingkungan yang Berorientasi pada Pemerataan Ekonomi dan Kesejahtraan Rakyat. Debat selanjutnya digelar 19 April dan 9 Mei 2018.
Pilgub Sulsel diikuti empat pasang kandidat. Yakni Nurdin Halid-Aziz Qahhar Mudzakkar; Agus Arifin Nu'mang-Tanribali Lamo; Nurdin Abdullah-Andi Sudirman Sulaiman; dan Ichsan Yasin Limpo-Andi Mudzakkar.
(Baca: Andi Musakkar Janji Tuntaskan Persoalan Pertanian)
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
((SUR))
Salah satu panelis dari Universitas Hasanuddin, Adi Suryadi Culla menilai, rangkaian tujuh segmen debat pertama betul-betul mengeksplorasi pengetahuan dan pikiran para kandidat. Karena berjalan sesuai konteks, debat kali ini disebut mencerdaskan.
"Masing-masing calon terlihat punya persiapan yang baik, sehingga bisa mengemukakan pendapat sesuai ciri khas masing-masing. Dari sini masyarakat bisa menilai berdasarkan tangkapan mereka terhadap kandidat saat berdebat," kata Adi kepada wartawan usai acara debat di Hotel Clarion Makassar.
(Baca: Debat Pilgub Sulsel Perdana Bahas Lingkungan dan Kesejahteraan Rakyat)
Adi menyebut debat publik pertama Pilgub Sulsel sudah sesuai ekspektasi. Diharapkan pada kandidat kepala daerah saling adu pengetahuan dan perencanaan. Bukan justru saling menyerang hingga ke ranah pribadi.
"Sesuai tujuan kita, debat harus dimanfaatkan untuk mengekspos visi ke depan kalau terpilih, seperti apa program yang akan diwujudkan," ujar Adi.
(Baca: Nurdin Halid Janji Beri Modal 500 Ribu UMKM Sulsel)
Menurut Adi, dari debat tadi, masyarakat Sulsel bisa menilai kapasitas masing-masing kandidat. Jalannya interaksi juga telah mencerminkan ciri khas masing-masing pasangan calon. Misalnya ada yang berfokus pada pembangunan kampung, peyediaan rumah produktif, peningkatan infrastruktur, dan sebagainya.
"Sekarang, evaluasinya adalah konteks pertanyaan perlu dipertajam lagi. Terlebih pada pertanyaan yang sifatnya saling silang antara kandidat, agar program kerja juga bisa tergali lebih dalam."
(Baca: Cagub Agus Bakal Bangun 500 KM Jalan Strategis)
Debat malam tadi mengawali tiga rangkaian debat publik Pilgub Sulsel. Debat pertama mengangkat tema, Pembangunan Berwawasan Lingkungan yang Berorientasi pada Pemerataan Ekonomi dan Kesejahtraan Rakyat. Debat selanjutnya digelar 19 April dan 9 Mei 2018.
Pilgub Sulsel diikuti empat pasang kandidat. Yakni Nurdin Halid-Aziz Qahhar Mudzakkar; Agus Arifin Nu'mang-Tanribali Lamo; Nurdin Abdullah-Andi Sudirman Sulaiman; dan Ichsan Yasin Limpo-Andi Mudzakkar.
(Baca: Andi Musakkar Janji Tuntaskan Persoalan Pertanian)
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
((SUR))
BERITA TERKAIT
