Digadang-gadang Jadi Pj Gubernur DKI, Heru Budi: Belum Kepikiran

Jakarta: Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono menyebut belum ada pembahasan secara resmi terkait dirinya masuk kandidat Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta. Ia menilai masih banyak sosok lain yang lebih berkompeten menggantikan Anies Baswedan.
 
"Belum ada pembicaraan ke arah itu, dan masih banyak kandidat yang lebih baik," ujar Heru saat dikonfirmasi, Rabu, 18 Mei 2022.
 
Ia tidak memungkiri punya rekam jejak cukup lama berkecimpung di Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jakarta. Namun, ia mengaku belum terbesit untuk duduk di kursi DKI 1.
"Aduh, belum kepikiran ke arah sana (gantikan Anies)," ucap dia.
 
Baca: Heru Budi Hartono Dinilai Cocok Gantikan Anies Baswedan
 
Sebelumnya, Politikus Partai Gerindra Mohamad Taufik menilai Kepala Sekretariat Kepresidenan (Kasetpres) Heru Budi Hartono sosok tepat menjadi Pj Gubernur DKI Jakarta menggantikan Anies Baswedan. Heru dinilai memiliki keunggulan yang lebih lengkap ketimbang nama-nama lain yang mencuat sebagai kandidat.
 
"Dari tiga nama calon penjabat Gubernur DKI, Heru yang paling tepat," ujar Taufik kepada wartawan, Selasa, 17 Mei 2022.
 
Taufik mengatakan Heru memiliki tiga kelebihan. Pertama, pernah berkarier di lingkungan Pemprov DKI Jakarta mulai staf hingga pejabat eselon II. 
 
"Dia paham Pemda DKI karena pernah menjadi pejabat di DKI. Dia memulai karier dari bawah sampai wali kota dan bahkan sampai pada kepala badan di tinggkat provinsi," beber mantan Wakil Ketua DPRD DKI itu.
 
Kedua, Heru dinilai dekat dengan Presiden Joko Widodo sejak menjadi gubernur DKI. Kedekatannya terbukti dari diangkatnya Heru sebagai Kepala Sekretariat Presiden.
 
Ketiga, kata dia, Heru memiliki komunikasi yang baik dengan DPRD DKI sejak lama. Sehingga, akan memudahkan tugas saat diberi amanah menjadi Pj Gubernur DKI Jakarta.