Program e-waste di kawasan CFD/MTVN/Eko
Program e-waste di kawasan CFD/MTVN/Eko

Program E-Waste Dinilai Minim Sosialisasi

Eko Nordiansyah • 09 Juli 2017 11:48
medcom.id, Jakarta: Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta melaksanakan program pemusnahan barang elektronik bekas (e-waste). Sayangnya, sosialisasi program tersebut masih minim sehingga tak banyak warga ibu kota yang mengetahuinya.
 
Salah seorang warga, Boni, 37, menilai informasi tak tersebar luas di masyarakat sehingga pengumpulan barang elektronik bekas tak maksimal.
 
"Enggak tahu (ada program e-waste). Malah baru tahu sekarang ini," kata Boni kepada Metrotvnews.com, di area Car Free Day (CFD), Jalan M.H. Thamrin-Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta Pusat, Minggu 9 Juli 2017.

Hal serupa disampaikan Kurnisari, 43, warga Kebayoran Lama. Menurut dia, program e-waste tak disampaikan dengan sosialisasi yang baik, mulai dari media sosial maupun media massa.
 
"Harusnya sosialisasinya juga bisa lebih gencar supaya banyak masyarakat tahu. Padahal kita sendiri di rumah ada beberapa barang elektronik seperti HP yang sudah lama enggak terpakai," beber dia.
 
Sebelumnya, Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta meminta warga membawa barang elektronik tak terpakai. Barang-barang tersebut bakal didaur ulang untuk mengurangi limbah elektronik.
 
Namun, hingga berita ini dimuat, belum ada klarifikasi dari Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta soal sosialisasi program.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(OJE)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan