Simpang Susun Semanggi Ikon Kemajuan Konstruksi Indonesia

medcom.id Jakarta: Bentuk simpang susun semanggi sudah sepenuhnya tersambung, Selasa malam 25 April. Arsitek jembatan Semanggi, Achmad Noerzaman, mengatakan ini adalah proyek prestisius Indonesia dan menandai kemajuan dunia konstruksi.  "Ini karena beton ditarik dengan baja, kemudian mendapat bentang panjang 80 meter tanpa kolom di bawahnya," kata Noerzaman, di Semanggi, Jakarta, Selasa 25 April 2017. Menurut Noerzaman, bentang jembatan sepanjang 80 meter ini adalah pertama di Indonesia. Selain desain dan pembangunan yang tidak mengganggu keindahan kawasan Semanggi ini, jembatan juga dilengkapi beton khusus dan box girder. "Setiap box girder dicetak secara khusus dan presisi. Ini membuat bentuk lingkaran pas," ujar dia. Baca: Simpang Susun Semanggi Tersambung Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan metode pembangunan lingkar susun Semanggi harus diapresiasi dan menjadi contoh kemajuan dunia konstruksi di Indonesia. Alasannya, karena pembangunan jembatan lingkar Semanggi menggunakan metode prestige erection segment box girder.  “Metode ini pertama kalinya digunakan di Indonesia. Cara membuat desainnya sama sekali tidak mengganggu (berdampak kemacetan), justru menambah keindahan Jakarta," kata Budi.