medcom.id, Jakarta: Badan Pusat Statistik (BPS) DKI Jakarta mencatat sekitar 10 kelurahan memiliki resiko tingkat kerawanan sosial paling tinggi. Hal itu diperoleh melalui Indeks Potensi Kerawanan Sosial (IPKS) terhadap 267 kelurahan yang ada di Jakarta.
"Kita bisa memperingatkan 10 kelurahan yang paling rawan untuk segera berbenah diri. Nanti tahun 2014 kita susun lagi IPKS yang baru," kata Kepala BPS DKI Jakarta Nyoto Widodo di Balai Kota Jakarta, Senin (3/3).
Menurut Nyoto, penyusunan IPKS dilakukan agar kebijakan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dapat tepat sasaran. Indikator tersebut dilihat dari segi kemiskinan, lingkungan, kesehatan, prasarana fisik, modal sosial, perekonomian, serta keamanan dan ketertiban.
"Selain menyusun IPKS, kami juga diminta untuk membantu Pemerintah Provinsi DKI untuk menyusun Indeks Kepuasan Masyarakat (IMK)," terang Nyoto.
Empat dari 10 kelurahan yang berpotensi kerawanan sosial tinggi terdapat di wilayah Jakarta Pusat, yakni Kampung Rawa, Galur, Tanah Tinggi dan Kartini. Di wilayah Kota Jakarta Utara ada di Kelurahan Kali Baru, Penjaringan, Ancol dan Lagoa. Lalu Kelurahan Kampung Melayu di Jakarta Timur dan Kelurahan Manggarai di Jakarta Selatan.
medcom.id, Jakarta: Badan Pusat Statistik (BPS) DKI Jakarta mencatat sekitar 10 kelurahan memiliki resiko tingkat kerawanan sosial paling tinggi. Hal itu diperoleh melalui Indeks Potensi Kerawanan Sosial (IPKS) terhadap 267 kelurahan yang ada di Jakarta.
"Kita bisa memperingatkan 10 kelurahan yang paling rawan untuk segera berbenah diri. Nanti tahun 2014 kita susun lagi IPKS yang baru," kata Kepala BPS DKI Jakarta Nyoto Widodo di Balai Kota Jakarta, Senin (3/3).
Menurut Nyoto, penyusunan IPKS dilakukan agar kebijakan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dapat tepat sasaran. Indikator tersebut dilihat dari segi kemiskinan, lingkungan, kesehatan, prasarana fisik, modal sosial, perekonomian, serta keamanan dan ketertiban.
"Selain menyusun IPKS, kami juga diminta untuk membantu Pemerintah Provinsi DKI untuk menyusun Indeks Kepuasan Masyarakat (IMK)," terang Nyoto.
Empat dari 10 kelurahan yang berpotensi kerawanan sosial tinggi terdapat di wilayah Jakarta Pusat, yakni Kampung Rawa, Galur, Tanah Tinggi dan Kartini. Di wilayah Kota Jakarta Utara ada di Kelurahan Kali Baru, Penjaringan, Ancol dan Lagoa. Lalu Kelurahan Kampung Melayu di Jakarta Timur dan Kelurahan Manggarai di Jakarta Selatan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DOR)