Jakarta: Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memberi sinyal akan merombak jajaran kepala dinas di lingkungan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Padahal, Anies baru saja mencopot tiga kepala dinas sekaligus pada dua hari lalu.
"Kita akan memulai dan ini adalah sebetulnya bukan hanya tiga, nanti akan ada lagi, beberapa," kata Anies di Stasiun Pasar Senen, Jakarta Pusat, Minggu, 10 Juni 2018.
Anies tak menjelaskan secara rinci alasan pencopotan. Ia mengatakan, perombakan di lingkungan pemerintah provinsi lumrah dilakukan. Pergantian akan dilakukan secara bertahap.
Baca: Anies Sebut Pencopotan 3 Pejabat Sekadar Penyegaran
Tiga pejabat yang sebelumnya dicopot adalah Kepala Dinas Pemukiman dan Perumahan Rakyat DKI Jakarta Agustino Darmawan, Kepala Dinas Pendidikan DKI Sophan Adriyanto, dan Kepala Badan Pelayanan Pengadaan Barang dan Jasa (BPPBJ) Indrastuty Rosari Okita. Anies mengaku penggantian tiga pejabat itu sesuai kebutuhan.
Untuk mengisi posisi kosong, mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu telah mengangkat tiga pejabat pelaksana tugas.
"Ini adalah salah satu tempat-tempat yang kita perlu segera tangani dengan baik. Misalnya, Dinas Perumahan. UPT Perumahan sudah dilantik kemudian Kepala Perumahan juga perlu penyegaran. Jadi penyegaran saja," kata Anies.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Salahuddin Uno juga menjawab normatif. Ia tak mau bicara panjang lebar sebelum 21 Juni 2018.
"Bisa kita pastikan semua berbasis kinerja agar lebih baik. Jadi teman-teman mohon bersabar karena nanti 21 Juni diumumkan," pungkas dia di Terminal Kampung Rambutan, Jakarta Timur.
Sementara itu, Wakil Kepala Dinas Pendidikan DKI Bowo Irianto ditunjuk sebagai Plt Disdik. Posisi Kepala Badan Pelayanan Pengadaan Barang dan Jasa diisi Asisten Deputi Lingkungan Hidup Blessmiyanda.
"Iya benar, Jumat sore (diangkat jadi Plt)," kata Bowo saat dikonfirmasi. Bowo pun enggan bicara banyak ihwal pengangkatannya.
Baca: Anies-Sandi Ganti Kepala Dinas Usai Lebaran
Sebelumnya, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Muhammad Taufik meminta Anies mencopot Kepala Dinas Pemukiman dan Perumahan Rakyat DKI Jakarta Agustino Darmawan. Ia dianggap tak cakap menjelaskan ihwal program DP Rp0.
Anis geram karena ucapan Agustino. Saat itu, Agustino mengatakan bahwa Pemprov hanya mampu membangun 7 ribu rumah susun sewa (rusunawa) selama lima tahun mendatang. Pernyataan itu tak sesuai dengan janji kampanye Anies-Sandi, yakni menyediakan 250 ribu unit rusun.
Saat dikonfirmasi di hari berikutnya, Anies tak menjelaskan bagaimana dirinya memenuhi janji tersebut. 250 ribu rusun itu terdiri dari rusun DP Rp0 dan rusunawa.
Alih-alih menjelaskan, Anies malah mengatakan akan menyentil Kepala Dinas Perumahan DKI Agustino Darmawan. "Nanti Pak Agus saya selentik dulu," kata dia di kawasan Cipinang, Jakarta Timur, Kamis, 12 April 2018.
Jakarta: Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memberi sinyal akan merombak jajaran kepala dinas di lingkungan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Padahal, Anies baru saja mencopot tiga kepala dinas sekaligus pada dua hari lalu.
"Kita akan memulai dan ini adalah sebetulnya bukan hanya tiga, nanti akan ada lagi, beberapa," kata Anies di Stasiun Pasar Senen, Jakarta Pusat, Minggu, 10 Juni 2018.
Anies tak menjelaskan secara rinci alasan pencopotan. Ia mengatakan, perombakan di lingkungan pemerintah provinsi lumrah dilakukan. Pergantian akan dilakukan secara bertahap.
Baca: Anies Sebut Pencopotan 3 Pejabat Sekadar Penyegaran
Tiga pejabat yang sebelumnya dicopot adalah Kepala Dinas Pemukiman dan Perumahan Rakyat DKI Jakarta Agustino Darmawan, Kepala Dinas Pendidikan DKI Sophan Adriyanto, dan Kepala Badan Pelayanan Pengadaan Barang dan Jasa (BPPBJ) Indrastuty Rosari Okita. Anies mengaku penggantian tiga pejabat itu sesuai kebutuhan.
Untuk mengisi posisi kosong, mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu telah mengangkat tiga pejabat pelaksana tugas.
"Ini adalah salah satu tempat-tempat yang kita perlu segera tangani dengan baik. Misalnya, Dinas Perumahan. UPT Perumahan sudah dilantik kemudian Kepala Perumahan juga perlu penyegaran. Jadi penyegaran saja," kata Anies.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Salahuddin Uno juga menjawab normatif. Ia tak mau bicara panjang lebar sebelum 21 Juni 2018.
"Bisa kita pastikan semua berbasis kinerja agar lebih baik. Jadi teman-teman mohon bersabar karena nanti 21 Juni diumumkan," pungkas dia di Terminal Kampung Rambutan, Jakarta Timur.
Sementara itu, Wakil Kepala Dinas Pendidikan DKI Bowo Irianto ditunjuk sebagai Plt Disdik. Posisi Kepala Badan Pelayanan Pengadaan Barang dan Jasa diisi Asisten Deputi Lingkungan Hidup Blessmiyanda.
"Iya benar, Jumat sore (diangkat jadi Plt)," kata Bowo saat dikonfirmasi. Bowo pun enggan bicara banyak ihwal pengangkatannya.
Baca: Anies-Sandi Ganti Kepala Dinas Usai Lebaran
Sebelumnya, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Muhammad Taufik meminta Anies mencopot Kepala Dinas Pemukiman dan Perumahan Rakyat DKI Jakarta Agustino Darmawan. Ia dianggap tak cakap menjelaskan ihwal program DP Rp0.
Anis geram karena ucapan Agustino. Saat itu, Agustino mengatakan bahwa Pemprov hanya mampu membangun 7 ribu rumah susun sewa (rusunawa) selama lima tahun mendatang. Pernyataan itu tak sesuai dengan janji kampanye Anies-Sandi, yakni menyediakan 250 ribu unit rusun.
Saat dikonfirmasi di hari berikutnya, Anies tak menjelaskan bagaimana dirinya memenuhi janji tersebut. 250 ribu rusun itu terdiri dari rusun DP Rp0 dan rusunawa.
Alih-alih menjelaskan, Anies malah mengatakan akan menyentil Kepala Dinas Perumahan DKI Agustino Darmawan. "Nanti Pak Agus saya selentik dulu," kata dia di kawasan Cipinang, Jakarta Timur, Kamis, 12 April 2018.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(DRI)