TOD MRT Sukses, 50 Perusahaan Antre Minta Interkonektivitas

Jakarta: Konsep kawasan transit oriented development (TOD) yang dikembangkan PT MRT Jakarta dinyatakan sukses. Konsep itu tak hanya menghidupkan kawasan yang mati suri, tapi mampu membangkitkan potensi ekonomi baru.  Seperti yang terjadi di kawasan TOD Blok M-Sisingamaraja, Jakarta Selatan. Kepala Divisi TOD PT MRT Jakarta Gunawan mengatakan berkat TOD, Blok M Plaza yang sempat ditinggalkan kini kembali ramai.  “Blok M itu kemarin sepi, sudah hampir mati. Tapi pas ada interkoneksi TOD, traffic-nya naik 300 persen,” kata Gunawan di Gedung Transport Hub, Rabu, 4 Oktober 2023.  Konektivitas dan aksesibilitas yang mudah membuat Blok M Plaza menjadi meeting point banyak orang. Selain Blok M Plaza, Taman Martha Tiahahu juga mendapat dampak positif dari keberadaan TOD.    Taman yang dulu dikenal seram, angker, dan bau, kini berubah menjadi ruang publik dan ruang berekspresi. Bahkan Taman tersebut dapat mendatangkan banyak cuan lantaran terdapat kios makanan yang bisa disewakan.  "Hampir setiap weekend kita bikin event dan selalu penuh. Kami enggak sangka traffic-nya rame banget. Itu adalah efek laten dari mengembangkan TOD," ujar Gunawan.  Akibat dahsyatnya efek TOD, banyak perusahaan yang mengantre meminta dibangun konektivitas dari stasiun MRT Jakarta ke tempatnya.  “Sekarang sudah banyak yang antre minta dibuatkan interkoketivitas ke kita. Saya ngelist ada 50 (perusahaan) yang minta, itu dari stasiun Lebak Bulus sampai ke HI,” ujar dia.