Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) rubuh menimpa kendaraan di Pasar Minggu. Foto: Antar/Yulius Satria Wijaya
Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) rubuh menimpa kendaraan di Pasar Minggu. Foto: Antar/Yulius Satria Wijaya

Polisi Usut Dugaan Korupsi Dana Perawatan JPO di DKI

Deny Irwanto • 27 September 2016 09:57
medcom.id, Jakarta: Polda Metro Jaya akan melakukan penyelidikan kemungkinan adanya praktik korupsi dalam perawatan jembatan penyeberangan orang (JPO) di DKI Jakarta.
 
Penyelidikan ini dilakukan setelah adanya insiden JPO roboh di Jalan Raya Pasar Minggu, Jakarta Selatan, pada Sabtu, 24 September.
 
"Kami akan selidiki. Apabila ada penyelewengan dana perawatan, akan kami usut," kata Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Fadil Imran di Polda Metro Jaya, Selasa (27/9/2016).
 
Fadil menjelaskan, dalam mencari penyebab pasti robohnya jembatan tersebut, Polda Metro Jaya melibatkan penyidik Pusat Laboratorium Forensik Polri. "Puslabfor yang akan meneliti apa penyebab robohnya JPO tersebut," ujar Fadil.
 
Nantinya, kata Fadil, hasil penelitian Puslabfor akan menjadi rujukan penyidik Ditreskrimsus buat melakukan pemeriksaan pada beberapa instansi terkait untuk mencari tahu mekanisme perawatan JPO. "Kita akan lihat penyebab utamanya," kata Fadil.
 

 
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok meyakini ada mafia iklan di JPO. Mafia inilah yang disebutnya mengkondisikan JPO-JPO di Jakarta dipenuhi oleh iklan. Ahok mengaku mulai menyadari adanya mafia JPO di Jakarta setelah mengetahui pembangunan JPO pada masa lalu merupakan hasil kerjasama dengan pihak swasta.
 
Kerjasama itu membuat swasta memiliki kompensasi untuk memasang iklan di JPO. "Ini kan kayak ada mafia iklan yang pengen mengusai JPO," kata Ahok.
 
Sebelumnya, warga Pasar Minggu, Alwi mengatakan, kondisi JPO Pasar Minggu mengkhawatirkan. Selain besi yang karatan, plat yang seharusnya menjadi alas jembatan banyak yang bolong.
 
Seperti diketahui, robohnya JPO Pasar Minggu membuat dua orang meninggal dunia dan tujuh lainnya luka-luka. Polisi telah mengambil sampel dari JPO.
 
 
 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(FZN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan