medcom.id, Jakarta: PD Pasar Jaya tak akan melakukan operasi pasar terkait aksi mogok pedagang daging ayam di Pasar Kramat Jati, Jakarta Timur. Sebab, aksi mogok hanya dilakukan sebagian pedagang.
"Mogok seperti ini biasanya ada operasi pasar. Kali ini belum dilaksanakan mengingat mogok ini tidak menyeluruh. Saya belum ada instruksi apapun dari kantor pusat," tutur Asisten Manager Usaha dan Pengembangan Pasar Kramat Jati Riskan Almahdi saat berbincang dengan Metrotvnews.com, Selasa (18/8/2015)
Riskan mengatakan, sejak harga daging ayam dari pemasok semakin tinggi, pedagang mengeluh. Sebab, banyak konsumen yang akhirnya batal membeli.
Harga jual dari agen pemasok mencapai Rp38 ribu hingga Rp40 ribu per kilogram. Pedagang sulit menekan harga karena kalah bersaing dengan perusahaan retail.
"Harga daging ayam biasanya kisaran Rp28 ribu per kilogram. Konsumen partai besar mungkin beralih ke lapak lain yang harganya tentu masih di bawah," tuturnya.
medcom.id, Jakarta: PD Pasar Jaya tak akan melakukan operasi pasar terkait aksi mogok pedagang daging ayam di Pasar Kramat Jati, Jakarta Timur. Sebab, aksi mogok hanya dilakukan sebagian pedagang.
"Mogok seperti ini biasanya ada operasi pasar. Kali ini belum dilaksanakan mengingat mogok ini tidak menyeluruh. Saya belum ada instruksi apapun dari kantor pusat," tutur Asisten Manager Usaha dan Pengembangan Pasar Kramat Jati Riskan Almahdi saat berbincang dengan
Metrotvnews.com, Selasa (18/8/2015)
Riskan mengatakan, sejak harga daging ayam dari pemasok semakin tinggi, pedagang mengeluh. Sebab, banyak konsumen yang akhirnya batal membeli.
Harga jual dari agen pemasok mencapai Rp38 ribu hingga Rp40 ribu per kilogram. Pedagang sulit menekan harga karena kalah bersaing dengan perusahaan retail.
"Harga daging ayam biasanya kisaran Rp28 ribu per kilogram. Konsumen partai besar mungkin beralih ke lapak lain yang harganya tentu masih di bawah," tuturnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(TII)