Satpam GBK cekcok dengan fotografer, foto: Instagram
Satpam GBK cekcok dengan fotografer, foto: Instagram

Viral Satpam GBK Cekcok dengan Fotografer hingga Nyaris Adu Jotos, Pengelola Buka Suara

Putri Purnama Sari • 14 Juni 2024 11:11
Jakarta: Viral di media sosial sebuah video yang menunjukkan aksi satpam Gelora Bung Karno (GBK) tengah cekcok dengan seorang fotografer. 
 
Dalam video tersebut, terlihat beberapa satpam GBK tengah memarahi fotografer olahraga bernama Robby dan rekan-rekannya yang hendak memotret pelari di kawasan stadion.
 
Cekcok antara kedua pihak ternyata dipicu dari sejumlah fotografer yang tidak diterima ditegur oleh satpam, karena memakai umpatan kasar yang menjadi pemicu keduanya saling adu mulut di Kantin GBK bahkan nyaris adu jotos.

Viral Satpam GBK Cekcok dengan Fotografer hingga Nyaris Adu Jotos, Pengelola Buka Suara
 
Beberapa satpam yang melihat aksi ini lantas memanggil petugas keamanan yang berada di sana untuk mengamankan fotografer.
 
Petugas keamanan GBK juga bertanya mengenai akar permasalahan mereka dan mencoba menenangkan keriuhan di lokasi kejadian.
 
Usut punya usut, satpam GBK ini diketahui melarang fotografer memotret di kawasan GBK tanpa izin. Ia menegur dengan kata-kata umpatan, namun saat ditanya oleh petugas keamanan, satpam tersebut tidak mengaku bahwa telah melontarkan kata-kata kasar dan tidak sopan.
 
Baca juga: Kritik Rumput GBK Buruk usai Laga Indonesia vs Filipina, Shin Tae-Yong Berharap Tak Ada Konser Lagi

Atas video viral tersebut, Pusat Pengelolaan Komplek Gelora Bung Karno (PPKGBK) angkat suara membenarkan kejadian cekcok itu terjadi di area kantin UMKM Mandiri Parkir Timur, GBK, Senayan, Jakarta, Senin, 10 Juni 2024.
 
“Berdasarkan hasil pemeriksaan internal, ditemukan telah terjadi kesalahpahaman antara vendor keamanan GBK dengan pengunjung,” kata Kepala Divisi Humas, Hukum, dan Administrasi PPKGBK, Asep Triyadi dalam keterangannya, dikutip Jumat, 14 Juni 2024.

Asep menyebut kalau pria yang cekcok dengan sekuriti, merupakan anggota Fotografer dari Himpunan Pengusaha Dokumentasi Indonesia (HIPDI). Akar masalahnya tentang kesalahpahaman aturan atau tata tertib pengambilan dokumentasi gambar/video di kawasan GBK.

Oleh sebab itu, lanjut Asep, atas kejadian cekcok tersebut. Pihak PPKGBK telah menghubungi Sekretaris Jenderal HIPDI, Indro Dwi S guna menyelesaikan permasalahan ini secara kekeluargaan.


 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(WAN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan