Ilustrasi--Sejumlah petugas tengah mengambil sampel limbah--Medcom.id/Antonio
Ilustrasi--Sejumlah petugas tengah mengambil sampel limbah--Medcom.id/Antonio

KLHK Masih Dalami Laporan Limbah B3 di Jakut

Theofilus Ifan Sucipto • 05 Februari 2019 17:23
Jakarta: Sejumlah tumpukan limbah bahan berbahaya dan beracun (B3) dilaporkan ada di sekitar Rusun Marunda, Jakarta Utara. Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) saat ini masih mendalami laporan tumpukan limbah tersebut.
 
"Itu masih akan kami diskusikan dengan direktorat pemulihan kontaminasi limbah B3," kata Direktur Pengaduan, Pengawasan dan Sanksi Administrasi, Direktorat Jenderal Penegakkan Hukum KLHK Yazid Nurhuda saat dihubungi Medcom.id, Selasa 5 Februari 2019
 
Yazid mengatakan proses diskusi sedang berlangsung. Hasilnya ditargetkan selesai sekitar dua hari lagi. "Mungkin besok atau dua hari lagi akan kami sampaikan lebih jelasnya," pungkas Yazid.

Baca: Pemprov DKI Bantu Uji Sampel Limbah Berbahaya di Bekasi
 
Sebelumnya, terdapat laporan mengenai tumpukan limbah B3 di sejumlah titik di kawasan sekitar Rusun Marunda. Limbah berjenis Spent Bleaching Earth itu dapat menyebabkan sejumlah penyakit. Seperti kanker, hingga cacat bawaan dalam periode jangka panjang.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(YDH)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan