Jakarta: Dinas Tata Air DKI Jakarta menuding pembangunan Light Rail Transit (LRT) menjadi penyebab banjir di Jakarta. Proyek itu disebut menutup sejumlah saluran air.
"Kita akan koordinasikan dengan pihak LRT nanti untuk pengembalian fungsi saluran," Kata Kepala Dinas Tata Air DKI Jakarta Teguh Hendrawan kepada Medcom.id, Jumat, 16 Februari 2018.
Baca: Proyek LRT Velodrome-Rawamangun Capai 56,9%
Hujan yang mengguyur Jakarta dan sekitarnya ini pada Kamis, 15 Februari, juga membuat beberapa kawasan terendam air. Kawasan Kelapa Gading menjadi salah satu yang terdampak banjir setinggi 20-30 sentimeter.
Banjir ini pun diduga akibat kurang berfungsinya saluran air. Tapi, Teguh mengaku belum akan memperbaiki saluran air di kawasan yang terendam air tersebut.
<iframe class="embedv" width="560" height="315" src="https://www.medcom.id/embed/akWyYMdN" allowfullscreen></iframe>
Jakarta: Dinas Tata Air DKI Jakarta menuding pembangunan Light Rail Transit (LRT) menjadi penyebab banjir di Jakarta. Proyek itu disebut menutup sejumlah saluran air.
"Kita akan koordinasikan dengan pihak LRT nanti untuk pengembalian fungsi saluran," Kata Kepala Dinas Tata Air DKI Jakarta Teguh Hendrawan kepada
Medcom.id, Jumat, 16 Februari 2018.
Baca: Proyek LRT Velodrome-Rawamangun Capai 56,9%
Hujan yang mengguyur Jakarta dan sekitarnya ini pada Kamis, 15 Februari, juga membuat beberapa kawasan terendam air. Kawasan Kelapa Gading menjadi salah satu yang terdampak banjir setinggi 20-30 sentimeter.
Banjir ini pun diduga akibat kurang berfungsinya saluran air. Tapi, Teguh mengaku belum akan memperbaiki saluran air di kawasan yang terendam air tersebut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AZF)