Jakarta: Sebanyak 21 rumah di kawasan Jalan Cikini Kramat RT 04, RW 01, Kelurahan Pengangsaan, Menteng, Jakarta Pusat ludes terbakar. Petugas dari Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Pusat memadamkan api.
"Sementara ini ada 21 rumah yang terbakar. Total rumahnya terbakar ada 40 kepala keluarga (KK) dan 105 jiwa. Rinciannya ada 20 rumah di RT04 dan satu rumah di RT 15," ucap Lurah Pegangsaan, Sendi Yusuf, kepada Medcom.id, Selasa, 27 September 2022.
Sendi mengatakan bahwa kebakaran diduga berasal dari dapur tukang bubur karena adanya kebocoran kompor gas. Satu orang laki-laki bernama Daryono, 45, mengalami luka bakar.
Sementara itu, Kepala Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Pusat, Asril Rizal, mengatakan objek yang terbakar ada bangunan semi permanen. Sebanyak 17 mobil pemadam kebakaran dikerahkan.
"Personel kita ada 85 yang diterjunkan, ini dugaan sementara karena kebocoran gas. Taksiran kerugian mencapai Rp2,5 miliar, ada juga satu warga yang mengalami luka bakar hingga 50 persen," ungkap dia.
Dia menerangkan petugas tiba di lokasi kebakaran pukul 04.43 WIB. Dia menyebut area yang terbakar yakni sekira 2.000 meter persegi dan didominasi rumah semi permanen.
Jakarta: Sebanyak 21 rumah di kawasan Jalan Cikini Kramat RT 04, RW 01, Kelurahan Pengangsaan, Menteng, Jakarta Pusat ludes
terbakar. Petugas dari Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan
Jakarta Pusat memadamkan api.
"Sementara ini ada 21 rumah yang terbakar. Total rumahnya terbakar ada 40 kepala keluarga (KK) dan 105 jiwa. Rinciannya ada 20 rumah di RT04 dan satu rumah di RT 15," ucap Lurah Pegangsaan, Sendi Yusuf, kepada
Medcom.id, Selasa, 27 September 2022.
Sendi mengatakan bahwa kebakaran diduga berasal dari dapur tukang bubur karena adanya kebocoran kompor
gas. Satu orang laki-laki bernama Daryono, 45, mengalami luka bakar.
Sementara itu, Kepala Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Pusat, Asril Rizal, mengatakan objek yang terbakar ada bangunan semi permanen. Sebanyak 17 mobil pemadam kebakaran dikerahkan.
"Personel kita ada 85 yang diterjunkan, ini dugaan sementara karena kebocoran gas. Taksiran kerugian mencapai Rp2,5 miliar, ada juga satu warga yang mengalami luka bakar hingga 50 persen," ungkap dia.
Dia menerangkan petugas tiba di lokasi kebakaran pukul 04.43 WIB. Dia menyebut area yang terbakar yakni sekira 2.000 meter persegi dan didominasi rumah semi permanen.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LDS)