Warga pengguna kereta melintas di Stasiun Manggarai, Jakarta, Sabtu (11/6). Foto: ANTARA FOTO/Rosa Panggabean.
Warga pengguna kereta melintas di Stasiun Manggarai, Jakarta, Sabtu (11/6). Foto: ANTARA FOTO/Rosa Panggabean.

PT KAI Kurangi Jumlah KRL di Stasiun Manggarai

Riyan Ferdianto • 26 Juli 2016 05:25
medcom.id, Jakarta: PT Kereta Api Indonesia (KAI)  melakukan pengurangan jumlah Kereta Rel Listrik (KRL) di Stasiun Manggarai. Pengurangan tersebut dikarenakan terjadinya penumpukan antrean commuter line yang dinilai sudah padat.
 
Kepala Daerah Operasional I PT Kereta Api Indonesia, John Robertho, mengatakan, sebelumnya ada 898 perjalan, namun saat ini telah dikurangi menjadi 850 perjalanan commuter line.
 
"Untuk mengurangi penumpukan kereta, kami sudah kurangi perjalanan kereta di jam-jam tertentu," ujar John di Gedung Sarinah, Jakarta Pusat, Senin (25/7/2016).

John menambahkan, pengurangan perjalan kereta akan dilakukan pada jam-jam yang tidak padat penumpang. "Sudah diatur jam-jam yang tentu tidak padat penumpang," kata John.
 
John menilai, pengurangan itu tidak akan mempengaruhi volume pengangkutan penumpang commuter line di Stasiun Manggarai. Untuk mengatasi penumpukan penumpang, KAI telah menerapkan sejumlah solusi.
 
"Salah satunya solusi kita penambahan jumlah gerbong kereta yang sebelumnya delapan gerbong, menjadi 12 gerbong," pungkas John.
 
PT KAI mencatat dibandingkan tahun 2012 perjalanan commuter line telah meningkat pesat sebesar 362 persen pada tahun ini. Jika pada tahun 2012 jumlah perjalana commuter line yang melintas di Stasiun Manggarai hanya 194, pada tahun ini mencapai 857 rangkaian.
 
Jumlah penumpang perhari pun meningkat di tahun 2012, jumlahnya 120 pesen dari 336.568 menjadi 780 330 ribu di tahun 2016.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(DEN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan