Sopir angkot menolak tarif gratis. Foto: Metrotvnews.com/Riyan
Sopir angkot menolak tarif gratis. Foto: Metrotvnews.com/Riyan

Sopir KWK Ingin Ada Uang BBM

Riyan Ferdianto • 05 April 2017 14:53
medcom.id Jakarta: Sopir angkutan umum Koperasi Wahana Kalpika (KWK) berharap mendapatkan uang bahan bakar sebagai konsekuensi dari kebijakan gratis angkot pada jam-jam tertentu.
 
"Sudah kita bilang sama pemilik mobil, tapi belum ada tanggapan sampai sekarang," kata Jodi, salah satu sopir KWK jurusan Cililitan-Condet, Rabu 5 April 2017
 
Menurut Jodi, uang bahan bakar sangat diperlukan untuk meringankan setoran. Saban hari dia harus memberikan setoran ke pemilik mobil sekitar Rp180.000. Adapun uang bensin yang harus dikeluarkan mencapai Rp150.000.

"Jadi, kalau dapat uang bensin kita tak terlalu terbebani," ujarnya.
 
Sopir KWK lain, Sugandi, sepakat pemberian uang bensin bisa memperingan pengeluaran sehari-hari. "Saya harap pemilik atau pemerintah bisa memberi uang bensin," kata dia.
 
KWK dan TransJakarta resmi terintegrasi sebagai implementasi pola transportasi makro di DKI Jakarta. Layanan integrasi ini dijalankan melalui Kartu Layanan Integrasi Angkutan Lingkungan Pelanggan Transjakarta'
 
Warga yang memiliki kartu itu bisa naik angkot KWK gratis. Layanan gratis hanya berlaku pukul 05.00-09.00 WIB dan pukul 16.00-20.00 WIB. Penumpang cukup membeli kartu seharga Rp15.000 untuk sebulan.
 
Sepuluh trayek KWK yang melayani penumpang TransJakarta gratis yaitu:
1. Tanjung Priok-Balakturi, 
2. Kelapa Gading-Terminal Rawamangun, 
3. Semper-Tipar Cakung, 
4. Pulogadung-Pejuang Jaya, 
5. Rawamangun-Klender, 
6. Terminal Cililitan-Condet, 
7. Cililtan-Munjul, 
8. Pondok Labu-Pasar Kebayoran Lama, 
9. Lebak Bulus-Petukangan, dan 
10. Rawa Buaya-Grogol
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(UWA)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan