Jakarta: Pemerintah Kota Jakarta Selatan terus mengebut vaksinasi covid-19 bagi anak usia 6-11 tahun. Wali Kota Jakarta Selatan Munjirin mengatakan belum ada laporan anak sakit setelah mendapat vaksinasi covid-19.
"Selama ini kami belum ada laporan, semua normal saja," kata Munjirin saat meninjau vaksinasi anak di SD Bakti Mulya 400 Jakarta Selatan, Jumat, 7 Januari 2022.
Munjirin menuturkan pihaknya juga belum mendapati kendala berarti sepanjang pelaksanaan vaksinasi anak usia 6-11 tahun. Pemkot Jaksel menggelar vaksinasi anak sejak Senin, 14 Desember 2021.
Dia menuturkan pelaksanaan vaksinasi memerlukan pengawasan ketat pada proses verifikasi awal. Vaksinasi harus mendapat pendampingan dari orang tua siswa.
"Karena takutnya yang dikeluarkan jawaban anak itu tidak menggambarkan kehidupan kesehatan sesungguhnya tiap hari," ujar Munjirin.
Dia menyebut orang tua maupun keluarga anak harus menjawab seluruh pertanyaan yang diajukan oleh tenaga kesehatan sebelum anak divaksinasi. Munjirin menegaskan Pemerintah Kota Jakarta Selatan akan terus menggencarkan vaksinasi untuk menyelesaikan target 242 ribu anak usia 6-11 tahun tervaksinasi.
Salah satu upayanya, yaitu menggelar vaksinasi pada hari libur. Hal itu untuk memudahkan masyarakat membawa anak mereka di luar hari kerja.
Munjirin mengatakan saat ini sudah 136 ribu anak atau 56 persen dari target menerima vaksin. Mereka mendapat vaksin jenis Sinovac.
"Masih cukup banyak yang kita kejar. Oleh karena itu setiap hari walaupun hari libur Sabtu dan Minggu kita tetap melaksanakan proses vaksinasi di sekolah maupun di tempat-tempat bukan sekolah, juga di tempat umum," kata dia.
Baca: Pemkot Jaksel Kejar Target Suntik Vaksin 242 Ribu Anak Usia 6-11 Tahun
Jakarta: Pemerintah Kota
Jakarta Selatan terus mengebut
vaksinasi covid-19 bagi anak usia 6-11 tahun. Wali Kota Jakarta Selatan Munjirin mengatakan belum ada laporan anak sakit setelah mendapat vaksinasi covid-19.
"Selama ini kami belum ada laporan, semua normal saja," kata Munjirin saat meninjau vaksinasi anak di SD Bakti Mulya 400 Jakarta Selatan, Jumat, 7 Januari 2022.
Munjirin menuturkan pihaknya juga belum mendapati kendala berarti sepanjang pelaksanaan vaksinasi anak usia 6-11 tahun. Pemkot Jaksel menggelar vaksinasi anak sejak Senin, 14 Desember 2021.
Dia menuturkan pelaksanaan vaksinasi memerlukan pengawasan ketat pada proses verifikasi awal. Vaksinasi harus mendapat pendampingan dari orang tua siswa.
"Karena takutnya yang dikeluarkan jawaban anak itu tidak menggambarkan kehidupan kesehatan sesungguhnya tiap hari," ujar Munjirin.
Dia menyebut orang tua maupun keluarga anak harus menjawab seluruh pertanyaan yang diajukan oleh tenaga kesehatan sebelum anak divaksinasi. Munjirin menegaskan Pemerintah Kota Jakarta Selatan akan terus menggencarkan vaksinasi untuk menyelesaikan target 242 ribu anak usia 6-11 tahun tervaksinasi.
Salah satu upayanya, yaitu menggelar vaksinasi pada hari libur. Hal itu untuk memudahkan masyarakat membawa anak mereka di luar hari kerja.
Munjirin mengatakan saat ini sudah 136 ribu anak atau 56 persen dari target menerima vaksin. Mereka mendapat vaksin jenis
Sinovac.
"Masih cukup banyak yang kita kejar. Oleh karena itu setiap hari walaupun hari libur Sabtu dan Minggu kita tetap melaksanakan proses vaksinasi di sekolah maupun di tempat-tempat bukan sekolah, juga di tempat umum," kata dia.
Baca:
Pemkot Jaksel Kejar Target Suntik Vaksin 242 Ribu Anak Usia 6-11 Tahun
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(REN)