medcom.id, Jakarta: Ujian Nasional (UN) tingkat SMA, SMALB, SMK, MA, SMTK dan program paket C akan serentak diselenggarakan di seluruh Indonesia pada 13-15 April. Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta siap menggelar UN tahun ini.
Kepala Dinas Pendidikan Pemprov DKI Jakarta Arie Budiman mengatakan, pihaknya telah melakukan tahapan persiapan UN dengan cermat untuk menjamin terselenggaranya UN yang jujur dan berprestasi sesuai dengan tema UN tahun ini.
"Mulai dari uji coba UN tahap I dan II sampai dengan simulasi dan pengamanan distribusi naskah UN semuanya sudah disiapkan dengan cermat," ujar Arie saat ditemui Metrotvnews.com di ruang kerjanya gedung Disdik DKI Jakarta, Jakarta Selatan, Jumat (10/4/2015).
Arie mengatakan Ujian Nasional tahun ini, Provinsi DKI Jakarta akan menguji 51.289 peserta untuk SMA, 69 peserta dari SMA LB, 64.157 peserta dari SMK, 38 peserta dari Sekolah Menengah Teologi Kristen (SMTK), dan 5.780 peserta dari Madrasah Aliyah.
"Sebanyak 8.768 peserta juga akan mengikuti ujian nasional melalui paket C," kata Arie.
Arie menambahkan, 404 sekolah tingkat SMA akan menyelenggarakan UN mandiri dan 59 lainnya dilaksanakan secara bergabung di Provinsi DKI Jakarta. Satu sekolah tingkat SMTK pun akan menyelenggarakan ujian secara mandiri.
"Tingkat SMK yang menyelenggarakan ujian mandiri ada 515 dan 81 SMK diselenggarakan secara bergabung serta 91 sekolah Madrasah Aliyah menyelenggarakan ujian secara mandiri," jelas Arie.
Terkait distribusi soal ujian, Arie mengatakan, pencetakan naskah soal UN menjadi tanggung jawab Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Naskah soal UN dicetak di Surabaya, Jawa Timur.
"Setelah naskah UN itu tiba di Jakarta, kita akan langsung distribusikan ke lima wilayah dan kabupaten. Pendistribusian soal akan dikawal oleh pihak kepolisian untuk mencegah terjadinya kebocoran," ujar Arie.
medcom.id, Jakarta: Ujian Nasional (UN) tingkat SMA, SMALB, SMK, MA, SMTK dan program paket C akan serentak diselenggarakan di seluruh Indonesia pada 13-15 April. Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta siap menggelar UN tahun ini.
Kepala Dinas Pendidikan Pemprov DKI Jakarta Arie Budiman mengatakan, pihaknya telah melakukan tahapan persiapan UN dengan cermat untuk menjamin terselenggaranya UN yang jujur dan berprestasi sesuai dengan tema UN tahun ini.
"Mulai dari uji coba UN tahap I dan II sampai dengan simulasi dan pengamanan distribusi naskah UN semuanya sudah disiapkan dengan cermat," ujar Arie saat ditemui
Metrotvnews.com di ruang kerjanya gedung Disdik DKI Jakarta, Jakarta Selatan, Jumat (10/4/2015).
Arie mengatakan Ujian Nasional tahun ini, Provinsi DKI Jakarta akan menguji 51.289 peserta untuk SMA, 69 peserta dari SMA LB, 64.157 peserta dari SMK, 38 peserta dari Sekolah Menengah Teologi Kristen (SMTK), dan 5.780 peserta dari Madrasah Aliyah.
"Sebanyak 8.768 peserta juga akan mengikuti ujian nasional melalui paket C," kata Arie.
Arie menambahkan, 404 sekolah tingkat SMA akan menyelenggarakan UN mandiri dan 59 lainnya dilaksanakan secara bergabung di Provinsi DKI Jakarta. Satu sekolah tingkat SMTK pun akan menyelenggarakan ujian secara mandiri.
"Tingkat SMK yang menyelenggarakan ujian mandiri ada 515 dan 81 SMK diselenggarakan secara bergabung serta 91 sekolah Madrasah Aliyah menyelenggarakan ujian secara mandiri," jelas Arie.
Terkait distribusi soal ujian, Arie mengatakan, pencetakan naskah soal UN menjadi tanggung jawab Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Naskah soal UN dicetak di Surabaya, Jawa Timur.
"Setelah naskah UN itu tiba di Jakarta, kita akan langsung distribusikan ke lima wilayah dan kabupaten. Pendistribusian soal akan dikawal oleh pihak kepolisian untuk mencegah terjadinya kebocoran," ujar Arie.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LOV)
