medcom.id, Jakarta: Kondisi di Jalan Jatinegara Barat, Jakarta Timur, berangsur tenang. Wakapolda Metro Jaya Brigjen Nandang Jumarna berharap semua pihak menghadapi permasalahan ini dengan kepala dingin.
"Kami mengimbau warga dan petugas kemanan tetap tenang," kata Nandang di Jalan Jatinegara Barat, Jakarta Timur, Kamis (20/8/2015).
Dia juga meminta warga segera meninggalkan lokasi penggusuran dan pindah ke tempat yang telah disediakan. "Warga yang telah mengambil kunci silakan mengosongkan rumah, agar semua dapat dilayani," imbuhnya.
Nandan mengatakan, pihaknya menambah 150 polisi lagi untuk menjamin situasi di Kampung Pulo terkendali. Polisi dan Satpol PP kini sudah menguasai Jalan Jatinegara Barat. Kericuhan sempat terjadi di Jalan Jatinegara Barat terjadi sekitar pukul 08.20 WIB, Kamis (20/8/2015).
Kericuhan sempat reda. Anggota Satpol PP berdialog dengan warga. Namun, saat alat berat bergerak mulai merobohkan pemukiman liar di pinggir Kali Ciliwung, Kampung Pulo, warga kembali mengamuk.
Sebuah alat berat dibakar warga. Polisi dan anggota Satpol PP yang berjumlah 2.150 personel perang batu dengan ratusan warga. Bukan mundur, warga makin beringas. Bahkan, warga yang berdatangan ke lokasi makin banyak.
Polda Metro Jaya menambah kekuatan di Jalan Jatinegara Barat. Water cannon, anggota Sabhara, Brimob, dan polisi antihuru hara dikirim ke lokasi bentrok.
medcom.id, Jakarta: Kondisi di Jalan Jatinegara Barat, Jakarta Timur, berangsur tenang. Wakapolda Metro Jaya Brigjen Nandang Jumarna berharap semua pihak menghadapi permasalahan ini dengan kepala dingin.
"Kami mengimbau warga dan petugas kemanan tetap tenang," kata Nandang di Jalan Jatinegara Barat, Jakarta Timur, Kamis (20/8/2015).
Dia juga meminta warga segera meninggalkan lokasi penggusuran dan pindah ke tempat yang telah disediakan. "Warga yang telah mengambil kunci silakan mengosongkan rumah, agar semua dapat dilayani," imbuhnya.
Nandan mengatakan, pihaknya menambah 150 polisi lagi untuk menjamin situasi di Kampung Pulo terkendali. Polisi dan Satpol PP kini sudah menguasai Jalan Jatinegara Barat. Kericuhan sempat terjadi di Jalan Jatinegara Barat terjadi sekitar pukul 08.20 WIB, Kamis (20/8/2015).
Kericuhan sempat reda. Anggota Satpol PP berdialog dengan warga. Namun, saat alat berat bergerak mulai merobohkan pemukiman liar di pinggir Kali Ciliwung, Kampung Pulo, warga kembali mengamuk.
Sebuah alat berat dibakar warga. Polisi dan anggota Satpol PP yang berjumlah 2.150 personel perang batu dengan ratusan warga. Bukan mundur, warga makin beringas. Bahkan, warga yang berdatangan ke lokasi makin banyak.
Polda Metro Jaya menambah kekuatan di Jalan Jatinegara Barat. Water cannon, anggota Sabhara, Brimob, dan polisi antihuru hara dikirim ke lokasi bentrok.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(YDH)
