Jakarta: PT Taman Impian Jaya Ancol berencana menggratiskan biaya masuk ke kawasan Ancol. Kebijakan ini akan diberlakukan setiap satu bulan sekali dalam setahun.
Direktur Utama Ancol Winarto menjelaskan rencana menggratiskan biaya masuk ini akan diberlakukan bersamaan dengan perayaan satu momen penting nasional setiap bulannya. Contohnya, saat memperingati Hari Raya Idulfitri.
"Kalau Desember temanya Natal, Januari Imlek, puasa juga ada, lebaran juga ada. Nah, di tanggal yang dirayakan itulah kita akan gratiskan," ujar Winarto dalam rapat bersama Komisi B DPRD DKI Jakarta, di Gedung DPRD DKI, Jakarta Pusat, Kamis, 19 Januari 2023.
Winarto menerangkan kebijakan ini diambil untuk mengetahui pendapatan yang diperoleh pengelola. Dia berharap rencana memberikan pariwisata cuma-cuma bagi masyarakat mampu menggeliatkan ekonomi di kawasan Ancol.
Namun, Winarto menegaskan kebijakan ini belum diterapkan dalam waktu dekat. Pihaknya membutuhkan analisis dan kajian yang mendalam.
"Itu harus dikaji berkali-kali. dikumpulin datanya, persentase loosing-nya berapa, nanti harus ditutup dengan apa income itu supaya tidak turun," ujar dia.
Jakarta: PT Taman Impian Jaya
Ancol berencana menggratiskan biaya masuk ke kawasan Ancol. Kebijakan ini akan diberlakukan setiap satu bulan sekali dalam setahun.
Direktur Utama Ancol Winarto menjelaskan rencana menggratiskan biaya masuk ini akan diberlakukan bersamaan dengan perayaan satu momen penting nasional setiap bulannya. Contohnya, saat memperingati Hari Raya Idulfitri.
"Kalau Desember temanya Natal, Januari Imlek, puasa juga ada, lebaran juga ada. Nah, di tanggal yang dirayakan itulah kita akan gratiskan," ujar Winarto dalam rapat bersama Komisi B DPRD DKI Jakarta, di Gedung DPRD DKI,
Jakarta Pusat, Kamis, 19 Januari 2023.
Winarto menerangkan kebijakan ini diambil untuk mengetahui pendapatan yang diperoleh pengelola. Dia berharap rencana memberikan
pariwisata cuma-cuma bagi masyarakat mampu menggeliatkan ekonomi di kawasan Ancol.
Namun, Winarto menegaskan kebijakan ini belum diterapkan dalam waktu dekat. Pihaknya membutuhkan analisis dan kajian yang mendalam.
"Itu harus dikaji berkali-kali. dikumpulin datanya, persentase
loosing-nya berapa, nanti harus ditutup dengan apa
income itu supaya tidak turun," ujar dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AZF)