Mendampingi Jokowi Hingga Anies, Inilah Profil Sekda DKI Jakarta Saefullah

Jakarta: Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Saefullah meninggal akibat covid-19. Aparatur sipil negara (ASN) kelahiran 11 Februari 1964, di Sungai Kendal, Cilincing, Jakarta Utara, ini telah mengabdi lama untuk tanah kelahirannya. Saefullah yang tamat dari Sekolah Pendidikan Guru 4 Jakarta (1982) dan Institut Keguruan dan Ilmu Pendidikan (IKIP) Muhammadiyah Jakarta (1988) memilih menjadi pegawai negeri sipil (PNS). Tak sampai 20 tahun mengabdi, dia dipercaya memimpin Suku Dinas Pendidikan Jakarta Barat pada 2003. Kerjanya pun dipercaya banyak gubernur DKI. Kariernya makin melejit saat kepemimpinan Fauzi 'Foke' Bowo, Joko Widodo (Jokowi), Basuki 'Ahok' Tjahaja Purnama, hingga Anies Baswedan. Bang Ipul, begitu rekannya menyapa, menjadi wakil kepala Dinas Pendidikan Dasar DKI Jakarta pada 2008. Setahun kemudian, dia diangkat menjadi kepala Dinas Pemuda dan Olahraga pada 2009. Baca: Sekda DKI Sosok Penuh Tanggung Jawab Setelahnya, Saefullah ditunjuk memimpin wilayah administrasi Jakarta Pusat. Sekitar 5 tahun menjadi wali kota Jakarta Pusat, Saefullah diangkat Ahok yang saat itu menjabat pelaksana tugas (plt) Gubernur DKI menjadi Sekretaris Daerah DKI Jakarta pada 11 Juli 2014. Bang Ipul tetap dipercaya Djarot, pengganti Ahok, menjadi Sekda DKI Jakarta. Anies yang dilantik pada 17 Oktober 2020 tetap memercayai Saefullah menjadi pemimpin keadministrasian Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Dia juga terlibat bersama Anies berjibaku melawan pandemi virus korona di Jakarta. Beragam cara dilakukannya bersama Anies untuk menekan penyebaran covid-19 di Ibu Kota. Namun, Saefullah harus tutup usia di RSPAD Gatot Soebroto pada Rabu siang, 16 September 2020. Ia meninggal karena gagal napas akibat virus korona yang diperanginya. Baca: Sekda DKI Saefullah Meninggal karena Covid-19     Jokowi, Ahok, hingga Anies berduka Presiden Jokowi berbelasungkawa setelah Saefullah diinformasikan meninggal akibat covid-19. Ucapan duka itu disampaikan Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono, mantan rekan Saeffulah.   “Saya atas nama Bapak Presiden RI mengucapkan turut berduka cita yang mendalam atas berpulangnya almarhum Bapak Saefullah,” kata Heru dalam keterangan tertulis, Rabu, 16 September 2020. Saefullah dikenang sebagai sosok sahabat. Ia juga dinilai sebagai rekan kerja yang baik. Baca: Jokowi Berbelasungkawa Atas Meninggalnya Sekda DKI Kabar kepergian Saefullah ini juga membuat Ahok sedih. Ahok mengingat Saefullah sebagai sosok rajin dan cekatan dalam bekerja atau mengeksekusi perintah. "Pak Saefullah adalah sosok yang rajin dan cepat dalam bekerja," tulis Ahok dikutip dari akun @basuki_btp, Rabu, 16 September 2020. Mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki 'Ahok' Tjahaja Purnama mengunggah foto bersama Saefullah dalam ucapan dukanya. Twitter @basuki_btp Anies Baswedan juga turut sedih rekan seperjuangannya itu harus meninggal akibat covid-19. Anies turun tangan langsung memimpin acara penghormatan terakhir dan pelepasan jenazah Saefullah. Baca: Anies: Pemprov DKI Kehilangan Seorang Pemimpin Terbaik Penghormatan terakhir di Pendopo Balai Kota DKI Jakarta juga dihadiri Ketua DPRD DKI Jakarta, Prasetyo Edi Marsudi, dan Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, M Taufik.   "Keluarga besar Pemerintah Provinsi DKI Jakarta kehilangan seorang pemimpin terbaiknya," ujar Anies di pendopo Balai Kota DKI Jakarta, Rabu, 16 September 2020.   Anies mengenang Saefullah sebagai pribadi yang baik, pekerja keras, dan selalu menyelesaikan semua tugas. Selama enam bulan lebih menghadapi covid-19, Saefullah bekerja maksimal.