Sekretaris Daerah (Sekda) Pemprov DKI Jakarta Saefullah. Foto: Antara/Akbar Nugroho Gumay
Sekretaris Daerah (Sekda) Pemprov DKI Jakarta Saefullah. Foto: Antara/Akbar Nugroho Gumay

Penaikan Tarif Parkir dan Pajak Mobil untuk Urai Kemacetan

Intan fauzi • 07 Agustus 2017 17:10
medcom.id, Jakarta: Sekretaris Daerah DKI Jakarta Saefullah melihat, pertumbuhan kendaraan roda empat di Ibu Kota semakin menjadi. Saking padatnya mobil-mobil menerobos jalur busway.
 
Ia menjelaskan, Transjakarta memiliki armada sekitar 1.200 bus dan beroperasi setiap hari. Artinya, ada 80 bus tiap koridor. Jadi, kata dia, logikanya waktu tunggu bus Transjakarta hanya 2-3 menit.
 
"Ini sampai ada 20 menit kenapa, ternyata jalurnya tidak steril, sering terhambat. Nah ini kita mau tegaskan kembali bahwa jalur busway wajib steril tidak bisa jalur busway digunakan kendaraan lain," kata Saefullah di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Senin 7 Agustus 2017.

Untuk mengurangi penggunaan kendaraan pribadi dan membuat mereka beralih ke kendaraan umum, Saefullah bakal meningkatkan tarif parkir untuk kendaraan roda empat.
 
"Tadi dilakukan evaluasi terhadap tarif parkir, parkirnya saja mahalin supaya nanti orang pindah," ujar Saefullah.
 
Misal kalau tarif parkir dinaikkan sampai Rp10 ribu per jam, dalam sehari kendaraan bisa parkir 3-4 kali, maka pemerintah bisa mendapat pemasukan yang lumayan. Atau, orang-orang akan berpikir ulang menggunakan kendaraan pribadi.
 
"Bisa 100 ribu per hari uang parkir saja, mendingan simpan di rumah, naik kendaraan umum. Kalau pola ini orang sudah berfikir ke sana, kan nanti secara terpaksa orang akan beralih," ungkap mantan Wali Kota Jakarta Pusat itu.
 
Selain itu, Pemprov DKI sudah merencanakan untuk menaikkan tarif pajak kendaraan roda empat. Perda yang mengatur tarif pajak kendaraan sudah diajukan ke DPRD untuk diubah sejak Januari.
 
"Sudah kita serahkan tapi belum dibahas, lakukan percepatan-percepatan itu," tutur Saefullah.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MBM)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan