Ilustrasi kemacetan,--Foto: MI/Panca Syurkani
Ilustrasi kemacetan,--Foto: MI/Panca Syurkani

Cara Kota-Kota di Dunia Atasi Kemacetan

Wanda Indana • 30 Agustus 2015 11:04
medcom.id, Jakarta: Kota-kota besar di dunia dihadapkan pada masalah yang sama, yakni kemacetan. Beberapa kota besar berhasil menurunkan tingkat kemacetan secara signifikan.
 
Pengamat perkotaan Nirwono Joga mengungkapkan, sebagian besar kota-kota di Eropa berhasil mengurangi kemacetan melalui penetapan sistem pembayaran parkir. London merupakan kota dengan tarif parkir termahal di dunia. Bayangkan saja, tarif parkir di sana bisa mencapai hampir Rp1 juta per hari.
 
"Jadi di kota-kota besar di Eropa ataupun di beberapa negara lainnya menerapkan tarif parkir yang mahal. Intinya pengendara pribadi dibuat rugi, taksi juga mahal, sehingga masyarakat akan berpindah ke transportasi masal," kata Nirwono kepada Metrotvnews.com, Minggu (30/8/2015).

Hal serupa juga diterapkan di Australia, kota bisnis Melbourne dan Sydney menerapkan tarif pajak mahal. Biaya rata-rata parkir per tahun di kota itu mencapai Rp100 Juta.
 
"Melbourne dan Sydney biaya parkirnya setahun mencapai AUD 10 ribu, mobil baru di sana AUD 10-14 ribu, jadi setahun sudah sudah bisa beli mobil satu," ungkap dia.
 
Selain pengaturan parkir, penetapan pajak yang tinggi, pembangunan transpotasi masal yang mapan serta tata kelolah hunian adalah kunci agar sebuah kota terhindar dari kemacetan.
 
"Kuncinya itu, kalau kita hanya membangun jalan, mau di atas, mau di bawah tetap tidak akan berhasil selama tidak ada regulasi yang dapat membatasi penggunaan mobil pribadi," tegas dia.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MBM)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan