Jakarta: Ribuan tanaman hias dan pot tanaman di delapan wilayah di Jakarta Pusat rusak dalam demo penolakan Undang-Undang Cipta Kerja (UU Ciptaker) yang berubah ricuh pada Kamis, 8 Oktober 2020.
Kepala Suku Dinas Pertamanan dan Taman dan Hutan Kota Jakarta Pusat, Mila Ananda, mengatakan 10.317 tanaman yang menghiasi pusat Ibu Kota rusak. Sebanyak 57 pot tanamandan beberapa pagar taman juga dirusak pedemo anarkistis.
"Tanaman yang rusak seperti bauhinia, pucuk merah, bougenville, bakung air mancur, pretty pink, costus, palem kuning, gongseng, reullia," ucap Mila saat diwawancarai, Jumat 9 Oktober 2020.
Kerusakan tanaman serta ornamen taman tersebar di 22 titik. Seperti di Jalan Suryopranoto lima titik, Budi Kemuliaan 5 titik, Balikpapan 3 titik, Kyai Caringin dua titik, Cikini satu titik, Merdeka Timur dua titik, under pass Tanah Abang dua titik, dan Kebon Sirih 2 titik.
"Kerusakan itu berada di jalur hijau dan taman di Jakarta Pusat. Pot yang dirusak tanamannya kita selamatkan dulu untuk disehatkan kembali," ucap Mila.
Pot tanaman yang rusak sementara ini tidak akan diganti karena anggaran pengadaan nihil. Lokasi yang pot tanamannya dirusak akan dibiarkan kosong hingga ada anggaran pembelian pot.
"Memang tidak ada anggaran, apalagi anggaran kan banyak yang dihapus selama pandemi covid-19," ucapnya.
Jakarta: Ribuan tanaman hias dan pot tanaman di delapan wilayah di Jakarta Pusat rusak dalam demo penolakan Undang-Undang Cipta Kerja (
UU Ciptaker) yang berubah ricuh pada Kamis, 8 Oktober 2020.
Kepala Suku Dinas Pertamanan dan Taman dan Hutan Kota Jakarta Pusat, Mila Ananda, mengatakan 10.317 tanaman yang menghiasi pusat Ibu Kota rusak. Sebanyak 57 pot tanamandan beberapa pagar taman juga dirusak
pedemo anarkistis.
"Tanaman yang rusak seperti bauhinia, pucuk merah, bougenville, bakung air mancur,
pretty pink, costus, palem kuning, gongseng, reullia," ucap Mila saat diwawancarai, Jumat 9 Oktober 2020.
Kerusakan tanaman serta ornamen taman tersebar di 22 titik. Seperti di Jalan Suryopranoto lima titik, Budi Kemuliaan 5 titik, Balikpapan 3 titik, Kyai Caringin dua titik, Cikini satu titik, Merdeka Timur dua titik, under pass Tanah Abang dua titik, dan Kebon Sirih 2 titik.
"Kerusakan itu berada di jalur hijau dan taman di Jakarta Pusat. Pot yang dirusak tanamannya kita selamatkan dulu untuk disehatkan kembali," ucap Mila.
Pot tanaman yang rusak sementara ini tidak akan diganti karena anggaran pengadaan nihil. Lokasi yang pot tanamannya dirusak akan dibiarkan kosong hingga ada anggaran pembelian pot.
"Memang tidak ada anggaran, apalagi anggaran kan banyak yang dihapus selama pandemi covid-19," ucapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(SUR)