medcom.id, Jakarta: Istri Wakil Gubernur DKI Jakarta, Happy Farida Djarot punya cara sendiri blusukan ke pelosok Ibu Kota. Ketua Badan Kerja sama Organisasi Wanita (BKOW) DKI Jakarta itu memilih melakukan konsolidasi dengan ibu-ibu majelis taklim dan menyambangi anak yatim.
Happy menyampaikan, konsolidasi untuk mengetahui permasalahan warga di pemukiman padat penduduk secara nyata.
"Kadang-kadang, aspirasi warga ini enggak sampai ke atas (pejabat sekitar), makanya saya langsung ke sini saja. Melihat kondisi warga," kata Farida di Panti Asuhan Yayasan Nurul Hikmah, Kampung Baru I, RT 02 RW 5, Kelurahan Halim Perdanakusuma, Kecamatan Makasar, Jakarta Timur,Rabu (12/10).
Selain melihat kondisi warga setempat, konsolidasi dilakukan guna memastikan program andalan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta terpat sasaran. Di antaranya penyaluran Kartu Jakarta Pintar (KJP) dan operasi pasar (OP).
"Tadi saya katakan, KJP itu tahun ini enggak sampai SMA saja, tapi sampai Perguruan Tinggi Negeri (PTN). Saya tanya, apa warga tahu? Alhamdulilah mereka tahu dan merasakannya," kata Farida.
Ibu tiga ini mengaku akan terus melakukan konsolidasi ke lima wilayah kota dan Kabupaten Kepulauan Seribu. Dengan konsolidasi tersebut, dirinya mengharapkan, kepuasan terhadap pemerintahan Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat semakin bertambah.
"Saya ini kan bagian dari Pemprov DKI. Karena ketua BKOW. Wajarlah saya konsolidasi memastikan seluruh program pemerintah tepat sasaran," katanya.
medcom.id, Jakarta: Istri Wakil Gubernur DKI Jakarta, Happy Farida Djarot punya cara sendiri blusukan ke pelosok Ibu Kota. Ketua Badan Kerja sama Organisasi Wanita (BKOW) DKI Jakarta itu memilih melakukan konsolidasi dengan ibu-ibu majelis taklim dan menyambangi anak yatim.
Happy menyampaikan, konsolidasi untuk mengetahui permasalahan warga di pemukiman padat penduduk secara nyata.
"Kadang-kadang, aspirasi warga ini enggak sampai ke atas (pejabat sekitar), makanya saya langsung ke sini saja. Melihat kondisi warga," kata Farida di Panti Asuhan Yayasan Nurul Hikmah, Kampung Baru I, RT 02 RW 5, Kelurahan Halim Perdanakusuma, Kecamatan Makasar, Jakarta Timur,Rabu (12/10).
Selain melihat kondisi warga setempat, konsolidasi dilakukan guna memastikan program andalan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta terpat sasaran. Di antaranya penyaluran Kartu Jakarta Pintar (KJP) dan operasi pasar (OP).
"Tadi saya katakan, KJP itu tahun ini enggak sampai SMA saja, tapi sampai Perguruan Tinggi Negeri (PTN). Saya tanya, apa warga tahu?
Alhamdulilah mereka tahu dan merasakannya," kata Farida.
Ibu tiga ini mengaku akan terus melakukan konsolidasi ke lima wilayah kota dan Kabupaten Kepulauan Seribu. Dengan konsolidasi tersebut, dirinya mengharapkan, kepuasan terhadap pemerintahan Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat semakin bertambah.
"Saya ini kan bagian dari Pemprov DKI. Karena ketua BKOW. Wajarlah saya konsolidasi memastikan seluruh program pemerintah tepat sasaran," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(FZN)