Jakarta: Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono akan dibantu deputi gubernur. Kehadiran deputi gubernur yang diisi Marullah Matali disebut bisa membantu kinerjanya memimpin Jakarta.
"Gini deputi itu kan kalau melihatnya lebih luas. Sehingga, Pak deputi, Pak Marullah (Ketua Deputi Gubernur DKI, Marullah Matali) itu bisa membantu saya lebih luas lagi dan dan lebih lincah," ujar Heru di Lapangan Banteng, Jakarta Pusat, Sabtu, 3 Desember 2022.
Heru mengatakan posisi Marullah Matali yang sebelumnya menjadi Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta hanya membantu menyelesaikan persoalan internal secara teknis. "Sehingga, kalau deputi itu kan sekali lagi itu bisa lebih luas dan tentunya tugas-tugas dari kami itu lebih banyak lagi, dan bisa komunikasi kepada pemerintah pusat," papar dia.
Bukan hanya itu, Heru memerlukan soseraong untuk membantunya berkomunikasi dengan pihak internasional yang telah bekerja sama dengan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
"Bisa mewakili saya dalam tugas-tugas di luar kan banyak terkait dengan C40, terkait dengan lembaga-lembaga yang internasional lainnya. Yang selama ini kan saya waktunya tidak cukup," jelas dia.
Sebelumnya, Heru mencopot Marullah Matali dari jabatan sebagai Sekda DKI Jakarta. Posisi Marullah digantikan Uus Kuswanto sebagai Pj Sekda DKI Jakarta.
Adapun surat pelantikan tertuang dalam Keputusan Presiden Nomor 139/TPA Tahun 2022 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan dari dan Dalam Jabatan Pimpinan Tinggi Madya di Lingkungan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
Pelantikan tersebut merujuk kepada Surat Menteri Dalam Negeri Nomor 100.2.1.6/8607/SJ, perihal Persetujuan Pengangkatan Penjabat Sekretaris Daerah Khusus Ibu Kota Jakarta, serta Keputusan Gubernur Daerah Khusus Ibukota Jakarta Nomor 1174 Tahun 2022 tentang Pengangkatan sebagai Penjabat Sekretaris Daerah Provinsi Daerah Khusus Ibu Kota Jakarta. (Mohamad Farhan Zhuhri)
Jakarta:
Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono akan dibantu deputi gubernur. Kehadiran deputi gubernur yang diisi Marullah Matali disebut bisa membantu kinerjanya memimpin Jakarta.
"Gini deputi itu kan kalau melihatnya lebih luas. Sehingga, Pak deputi, Pak Marullah (Ketua Deputi Gubernur DKI, Marullah
Matali) itu bisa membantu saya lebih luas lagi dan dan lebih lincah," ujar Heru di Lapangan Banteng, Jakarta Pusat, Sabtu, 3 Desember 2022.
Heru mengatakan posisi Marullah Matali yang sebelumnya menjadi Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta hanya membantu menyelesaikan persoalan internal secara teknis. "Sehingga, kalau deputi itu kan sekali lagi itu bisa lebih luas dan tentunya tugas-tugas dari kami itu lebih banyak lagi, dan bisa komunikasi kepada pemerintah pusat," papar dia.
Bukan hanya itu, Heru memerlukan soseraong untuk membantunya berkomunikasi dengan pihak internasional yang telah bekerja sama dengan
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
"Bisa mewakili saya dalam tugas-tugas di luar kan banyak terkait dengan C40, terkait dengan lembaga-lembaga yang internasional lainnya. Yang selama ini kan saya waktunya tidak cukup," jelas dia.
Sebelumnya, Heru mencopot Marullah Matali dari jabatan sebagai Sekda DKI Jakarta. Posisi Marullah digantikan Uus Kuswanto sebagai Pj Sekda
DKI Jakarta.
Adapun surat pelantikan tertuang dalam Keputusan Presiden Nomor 139/TPA Tahun 2022 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan dari dan Dalam Jabatan Pimpinan Tinggi Madya di Lingkungan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
Pelantikan tersebut merujuk kepada Surat Menteri Dalam Negeri Nomor 100.2.1.6/8607/SJ, perihal Persetujuan Pengangkatan Penjabat Sekretaris Daerah Khusus Ibu Kota Jakarta, serta Keputusan Gubernur Daerah Khusus Ibukota Jakarta Nomor 1174 Tahun 2022 tentang Pengangkatan sebagai Penjabat Sekretaris Daerah Provinsi Daerah Khusus Ibu Kota Jakarta. (
Mohamad Farhan Zhuhri) Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AZF)