Jakarta: Staf Khusus Kepala Staf Presiden (KSP), Putri Khairunnisa, mengatakan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta cukup berhasil menerapkan pembelajaran tatap muka (PTM) selama pandemi covid-19. PTM di Jakarta dapat menjadi contoh bagi daerah lain.
"Bahwa PTM ternyata bisa dilakukan secara optimal dengan prosedur protokol kesehatan yang ketat," kata Putri dalam webinar Forum Pemuda Peduli Jakarta, Selasa, 31 Agustus 2021.
Dia berharap protokol kesehatan yang sudah baik ini tidak menjadi alasan vaksinasi covid-19 bagi pelajar dan warga umum berhenti dikebut. Apalagi, meski capaian vaksinasi covid-19 di Ibu Kota sudah tinggi, masih ada 3 juta warga Jakarta yang belum divaksin.
Vaksin, kata Putri, sangat penting untuk memberikan imunitas kepada pelajar dan orangtua serta membentuk kekebalan komunitas. Menurut dia, hal ini harus terus digencarkan agar pembelajaran luring menyeluruh bisa digelar tidak hanya bagi pelajar tetapi juga bagi mahasiswa.
Dia meminta protokol kesehatan tidak hanya di dalam tetapi juga di lingkungan sekitar sekolah. Putri mencontohkan di lingkungan sekitar sekolah umumnya juga memiliki sebuah kebiasaan seperti adanya pedagang kaki lima dan aktivitas antarjemput yang dilakukan orang tua.
"Ini harus diwaspadai orang tua yang berkumpul berkerumun saat menunggu anak keluar sekolah," kata dia.
Baca: Usai PTM, SMA 46 Jaksel Disterilisasi
Pemprov DKI dan pemda lainnya juga diminta tegas memberikan sanksi kepada sekolah yang lalai melakukan pengawasan maupun melakukan pelanggaran protokol kesehatan. Pemda diminta transparan terkait kenaikan kasus covid-19 yang terjadi. Hal ini agar bisa menjadi informasi bagi para orang tua bagaimana harus bersikap terhadap anak-anaknya dalam mengikuti PTM.
Hai Sobat Medcom, terima kasih sudah menjadikan Medcom.id sebagai referensi terbaikmu. Kami ingin lebih mengenali kebutuhanmu. Bantu kami mengisi angket ini yuk https://tinyurl.com/MedcomSurvey2021 dan dapatkan saldo Go-Pay/Ovo @Rp 50 ribu untuk 20 pemberi masukan paling berkesan. Salam hangat.
Jakarta: Staf Khusus Kepala Staf Presiden (KSP), Putri Khairunnisa, mengatakan Pemerintah Provinsi
(Pemprov) DKI Jakarta cukup berhasil menerapkan
pembelajaran tatap muka (PTM) selama
pandemi covid-19. PTM di Jakarta dapat menjadi contoh bagi daerah lain.
"Bahwa PTM ternyata bisa dilakukan secara optimal dengan prosedur protokol kesehatan yang ketat," kata Putri dalam webinar Forum Pemuda Peduli Jakarta, Selasa, 31 Agustus 2021.
Dia berharap protokol kesehatan yang sudah baik ini tidak menjadi alasan
vaksinasi covid-19 bagi pelajar dan warga umum berhenti dikebut. Apalagi, meski capaian vaksinasi covid-19 di Ibu Kota sudah tinggi, masih ada 3 juta warga Jakarta yang belum divaksin.
Vaksin, kata Putri, sangat penting untuk memberikan imunitas kepada pelajar dan orangtua serta membentuk kekebalan komunitas. Menurut dia, hal ini harus terus digencarkan agar pembelajaran luring menyeluruh bisa digelar tidak hanya bagi pelajar tetapi juga bagi mahasiswa.
Dia meminta
protokol kesehatan tidak hanya di dalam tetapi juga di lingkungan sekitar sekolah. Putri mencontohkan di lingkungan sekitar sekolah umumnya juga memiliki sebuah kebiasaan seperti adanya pedagang kaki lima dan aktivitas antarjemput yang dilakukan orang tua.
"Ini harus diwaspadai orang tua yang berkumpul berkerumun saat menunggu anak keluar sekolah," kata dia.
Baca:
Usai PTM, SMA 46 Jaksel Disterilisasi
Pemprov DKI dan pemda lainnya juga diminta tegas memberikan sanksi kepada sekolah yang lalai melakukan pengawasan maupun melakukan pelanggaran protokol kesehatan. Pemda diminta transparan terkait kenaikan kasus covid-19 yang terjadi. Hal ini agar bisa menjadi informasi bagi para orang tua bagaimana harus bersikap terhadap anak-anaknya dalam mengikuti PTM.
Hai Sobat Medcom, terima kasih sudah menjadikan
Medcom.id sebagai referensi terbaikmu. Kami ingin lebih mengenali kebutuhanmu. Bantu kami mengisi angket ini yuk https://tinyurl.com/MedcomSurvey2021 dan dapatkan saldo Go-Pay/Ovo @Rp 50 ribu untuk 20 pemberi masukan paling berkesan. Salam hangat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(JMS)