Jakarta: Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menyiapkan dua mata anggaran dengan total Rp18,8 miliar dalam RAPBD untuk studi kelayakan stadion bertaraf internasional. Di sisi lain, Pemprov tidak menganggarkan pembangunan Stadion BMW di RAPBD 2018.
Pada situs apbd.jakarta.go.id, ada mata anggaran untuk prastudi kelayakan pembangunan stadion olahraga bertaraf internasional sebesar Rp2,9 miliar. Lalu, ada anggaran penyusunan business case pembangunan stadion bertaraf internasional Rp15,9 miliar.
Kedua mata anggaran bila ditotal mencapai angka Rp18,8 miliar. Padahal, untuk anggaran pembangunan stadion masih Rp0 seperti yang tercantum dalam anggaran Dinas Pemuda dan Olahraga.
Dua mata anggaran itu tidak disebutkan spesifik untuk pembangunan Stadion BMW. Namun, beberapa kali Wakil Gubernur DKI Sandiaga Uno mengungkapkan akan menjadikan Stadion BMW bertaraf internasional layaknya stadion-stadion di Eropa.
Baca: Sandi Sebut RAPBD 2018 Membengkak Sejak Dianggarkan Ahok-Djarot
Sandi sebelumnya menyatakan pembangunan Stadion BMW sepenuhnya akan dibiayai swasta. Pembiayaan pembangunan menggunakan skema kerja sama pemerintah dan badan usaha (KPBU).
"Jadi tidak lagi menggunakan APBD, ini adalah inovasi Anies Sandi," kata Sandi di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Jumat 24 November 2017.
<iframe class="embedv" width="560" height="315" src="https://www.medcom.id/embed/ZkeQBM7k" allowfullscreen></iframe>
Jakarta: Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menyiapkan dua mata anggaran dengan total Rp18,8 miliar dalam RAPBD untuk studi kelayakan stadion bertaraf internasional. Di sisi lain, Pemprov tidak menganggarkan pembangunan Stadion BMW di RAPBD 2018.
Pada situs
apbd.jakarta.go.id, ada mata anggaran untuk prastudi kelayakan pembangunan stadion olahraga bertaraf internasional sebesar Rp2,9 miliar. Lalu, ada anggaran penyusunan
business case pembangunan stadion bertaraf internasional Rp15,9 miliar.
Kedua mata anggaran bila ditotal mencapai angka Rp18,8 miliar. Padahal, untuk anggaran pembangunan stadion masih Rp0 seperti yang tercantum dalam anggaran Dinas Pemuda dan Olahraga.
Dua mata anggaran itu tidak disebutkan spesifik untuk pembangunan Stadion BMW. Namun, beberapa kali Wakil Gubernur DKI Sandiaga Uno mengungkapkan akan menjadikan Stadion BMW bertaraf internasional layaknya stadion-stadion di Eropa.
Baca: Sandi Sebut RAPBD 2018 Membengkak Sejak Dianggarkan Ahok-Djarot
Sandi sebelumnya menyatakan pembangunan Stadion BMW sepenuhnya akan dibiayai swasta. Pembiayaan pembangunan menggunakan skema kerja sama pemerintah dan badan usaha (KPBU).
"Jadi tidak lagi menggunakan APBD, ini adalah inovasi Anies Sandi," kata Sandi di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Jumat 24 November 2017.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(OGI)