Kok Bisa! PPSU Cempaka Putih Barat Belum Dapat Gaji Hingga Harus Berutang

Jakarta: Puluhan petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) dan Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) Kelurahan Cempaka Putih Barat, Kecamatan Cempaka Putih, Jakarta Pusat, belum menerima gaji. Kondisi ini membuat mereka kesulitan hingga harus berutang.  "Iya saya belum gajian. Akibat belum gajian terpaksa pinjam uang ke orang tua," ujar salah seorang PPSU Kelurahan Cempaka Putih Barat yang enggan disebutkan namanya saat diwawancarai di sela-sela menyapu jalanan, Senin 6 Maret 2023.  Di tempat terpisah, Kepala Seksi Pemerintahan (Kasiepem) Kelurahan Cempaka Putih Barat, Nurliana Safitri, membenarkan puluhan PPSU dan petugas RPTRA Kelurahan Cempaka Putih Barat belum mendapatkan gaji. "Memang ada keterlambatan pembayaran gaji pegawai PPSU. Jumlah PPSU ada 60 petugas ditambah enam petugas Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA)," ucap Nurliana.   Nurliana mengatakan keterlambatan pembayaran gaji ini akibat ada pergantian pelaksana tugas (Plt) Lurah Cempaka Putih Barat. "Jadi plt yang baru kita masih menunggu tanda tangan dari tingkat kota. Kalau draf plt Lurah CPB (Cempaka Putih Barat) yang baru sudah ada tapi kalau belum ditandatangani pencairan tidak bisa dilakukan," papar dia.  Nurliana mengatakan besaran gaji para PPSU dan petugas RPTRA yang diterima sebesar Rp4,6 juta per orang. Dia berharap para petugas bisa segera mendapatkan gajinya. "Infonya Plt Lurah CPB dijabat Shinta yang juga lurah Cempaka Putih Timur," ujar dia.