Jakarta: Pembangunan LRT Jabodetabek diklaim sudah lebih dari setengah jalan. Kemungkinan, jalur Cibubur menuju Cawang lebih dulu rampung.
"Sampai saat ini progres sekitar 58 persen dan progres paling cepat sekitar 70 persen adalah yang dari Cibubur sampai Cawang," kata Dirjen Perkeretaapian Kementerian Perhubungan, Zulfikri di Palmerah, Jakarta Selatan, Rabu, 13 Februari 2019.
Zulfikri mengakui ada sedikit permasalahan sehingga waktu penyelesaian pembangunan LRT meleset. Namun, pembangunan LRT di seluruh Jabodetabek diperkirakan selesai pada 2021.
"Karena masih ada beberapa masalah seperti pembangunan Dipo dan segala macam jadi agak mundur yang tadi disampaikan sekitar April 2021," ujar Zulfikri.
(Baca: Proyek LRT Sudah Tahap Akhir Tak Bikin Genangan)
LRT sebelumnya dijadwalkan beroperasi pada Februari 2019 setelah uji coba kereta secara keseluruhan. Pada Desember 2018, proyek LRT Jakarta koridor 1 fase 1 rute Kelapa Gading-Velodrome sudah mencapai 90 persen.
Tidak adanya pos Dipo menjadi alasan penyelesaian LRT molor. LRT baru bisa dinikmati warga Jabodetabek pada tahun 2021 nanti.
Jakarta: Pembangunan LRT Jabodetabek diklaim sudah lebih dari setengah jalan. Kemungkinan, jalur Cibubur menuju Cawang lebih dulu rampung.
"Sampai saat ini progres sekitar 58 persen dan progres paling cepat sekitar 70 persen adalah yang dari Cibubur sampai Cawang," kata Dirjen Perkeretaapian Kementerian Perhubungan, Zulfikri di Palmerah, Jakarta Selatan, Rabu, 13 Februari 2019.
Zulfikri mengakui ada sedikit permasalahan sehingga waktu penyelesaian pembangunan LRT meleset. Namun, pembangunan LRT di seluruh Jabodetabek diperkirakan selesai pada 2021.
"Karena masih ada beberapa masalah seperti pembangunan Dipo dan segala macam jadi agak mundur yang tadi disampaikan sekitar April 2021," ujar Zulfikri.
(
Baca: Proyek LRT Sudah Tahap Akhir Tak Bikin Genangan)
LRT sebelumnya dijadwalkan beroperasi pada Februari 2019 setelah uji coba kereta secara keseluruhan. Pada Desember 2018, proyek LRT Jakarta koridor 1 fase 1 rute Kelapa Gading-Velodrome sudah mencapai 90 persen.
Tidak adanya pos Dipo menjadi alasan penyelesaian LRT molor. LRT baru bisa dinikmati warga Jabodetabek pada tahun 2021 nanti.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(JMS)
