Jakarta: Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta bakal merelokasi pedagang kaki lima (PKL) yang berjualan di kawasan wisata Kota Tua, Jakarta Barat, per Agustus 2022. Rustam, salah satu pedagang, setuju dengan kebijakan yang diambil pemerintah Ibu Kota.
“Saya sangat setuju dengan adanya pemindahan di lokbin (lokasi binaan), tapi ya dengan catatan pemerintah (harus) berkomitmen sama pedagang juga,” kata Rustam dalam tayangan Sisi Metropolitan di Metro TV, Rabu, 3 Agustus 2022.
Ia berharap penertiban harus dilakukan merata kepada seluruh pedagang. Ia juga meminta pemerintah melakukan penertiban parkir liar di sekitar wisata Kota Tua.
“Jangan kita dipindahkan, (terus) di sana (pedagang) bercokol juga. Yang kedua ya, jangan ada parkir liar lagi di sekitar wisata kota tua, harus tumpah (pindah semua) ke lokbin Jalan Cengkeh,” ujar Rustam.
Ia juga meminta pemerintah memastikan lokasi pemindahan strategis bagi pedagang. Ia berharap banyak wisatawan yang dapat menjangkau pedagang.
“Kalau harapan kami sih untuk berdagang lebih enak di dekat tempat keramaian, itu harapan kami semua pedagang, jadi (semua) ditata dengan rapi,” kata dia.
Nantinya, para pedagang akan dipindahkan ke lokbin Kota Intan, Cipta Niaga, dan tiga gedung Kementerian Keuangan. Untuk memastikan ketertiban, lokasi relokasi juga akan dijaga oleh petugas Satpol PP yang akan disebar ke 16 titik. (Vania Augustine Dilia)
Jakarta: Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta bakal merelokasi pedagang kaki lima (PKL) yang berjualan di kawasan wisata Kota Tua, Jakarta Barat, per Agustus 2022. Rustam, salah satu pedagang, setuju dengan kebijakan yang diambil pemerintah Ibu Kota.
“Saya sangat setuju dengan adanya pemindahan di lokbin (lokasi binaan), tapi ya dengan catatan pemerintah (harus) berkomitmen sama pedagang juga,” kata Rustam dalam tayangan
Sisi Metropolitan di
Metro TV, Rabu, 3 Agustus 2022.
Ia berharap penertiban harus dilakukan merata kepada seluruh pedagang. Ia juga meminta pemerintah melakukan penertiban parkir liar di sekitar wisata Kota Tua.
“Jangan kita dipindahkan, (terus) di sana (pedagang) bercokol juga. Yang kedua ya, jangan ada parkir liar lagi di sekitar wisata kota tua, harus tumpah (pindah semua) ke lokbin Jalan Cengkeh,” ujar Rustam.
Ia juga meminta pemerintah memastikan lokasi pemindahan strategis bagi pedagang. Ia berharap banyak wisatawan yang dapat menjangkau pedagang.
“Kalau harapan kami sih untuk berdagang lebih enak di dekat tempat keramaian, itu harapan kami semua pedagang, jadi (semua) ditata dengan rapi,” kata dia.
Nantinya, para pedagang akan dipindahkan ke lokbin Kota Intan, Cipta Niaga, dan tiga gedung Kementerian Keuangan. Untuk memastikan ketertiban, lokasi relokasi juga akan dijaga oleh petugas Satpol PP yang akan disebar ke 16 titik.
(Vania Augustine Dilia) Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(SUR)