medcom.id, Jakarta: Pemerintah Provinsi DKI Jakarta masih melanjutkan relokasi di Kampung Pulo, Jakarta Timur, hari ini, Sabtu (22/8/2015). Petugas aparat yang berjaga masih dalam kekuatan penuh.
Kapolres Jakarta Timur, Kombes Pol Umar Faroq menuturkan rencananya ruas jalan Jatinegara Barat tidak akan ditutup sepenuhnya untuk aktifitas warga Jakarta. Satu dari tiga ruas jalan sisi kanan akan tetap dibuka. Sejumlah petugas masih akan disiagakan untuk mengatur lalu lintas di sepanjang Jalan Jatinegara Barat.
"Rencananya, besok pagi (hari ini), arus lalu lintas di Jalan Jatinegara Barat akan kondusif, hanya akan ditutup satu jalur. Alat berat sudah ada di posisi," tutur Umar di Jalan Jatinegara Barat, Jakarta, Jumat (21/8/2015) malam.
Umar berharap masyarakat maklum Jalan Jatinegara Barat ditutup. Sebab, rekayasa arus lalu lintas ini memang perlu dilakukan untuk melancaran pembangunan program pemerintah.
"Kepada pengguna jalan, kami mohon maaf karena ada pengalihan jalur yang melintasi Kampung Pulo, dikarenakan adanya sedikit konsentrasi untuk melancarakan program pembangunan di Kampung Pulo. Program ini bukan satu atau dua hari saja baru dirintis melainkan mungkin sejak 2010 dan baru saja terlaksana tahun ini," tutur Umar.
Terkait pengamanan personil kepolisian, Umar mengatakan pihaknya akan melakukan pengamanan hingga relokasi selesai dilakukan. Sebanyak 2700 personil akan tetap bersiaga untuk melancarkan pembangunan.
"Pemerintah minta pengamanan, sampai selesai relokasi ini. Kita tetap melakukan pengamanan 2700 personil. Kedepannya akan tetap sama seperi ini," tuturnya.
medcom.id, Jakarta: Pemerintah Provinsi DKI Jakarta masih melanjutkan relokasi di Kampung Pulo, Jakarta Timur, hari ini, Sabtu (22/8/2015). Petugas aparat yang berjaga masih dalam kekuatan penuh.
Kapolres Jakarta Timur, Kombes Pol Umar Faroq menuturkan rencananya ruas jalan Jatinegara Barat tidak akan ditutup sepenuhnya untuk aktifitas warga Jakarta. Satu dari tiga ruas jalan sisi kanan akan tetap dibuka. Sejumlah petugas masih akan disiagakan untuk mengatur lalu lintas di sepanjang Jalan Jatinegara Barat.
"Rencananya, besok pagi (hari ini), arus lalu lintas di Jalan Jatinegara Barat akan kondusif, hanya akan ditutup satu jalur. Alat berat sudah ada di posisi," tutur Umar di Jalan Jatinegara Barat, Jakarta, Jumat (21/8/2015) malam.
Umar berharap masyarakat maklum Jalan Jatinegara Barat ditutup. Sebab, rekayasa arus lalu lintas ini memang perlu dilakukan untuk melancaran pembangunan program pemerintah.
"Kepada pengguna jalan, kami mohon maaf karena ada pengalihan jalur yang melintasi Kampung Pulo, dikarenakan adanya sedikit konsentrasi untuk melancarakan program pembangunan di Kampung Pulo. Program ini bukan satu atau dua hari saja baru dirintis melainkan mungkin sejak 2010 dan baru saja terlaksana tahun ini," tutur Umar.
Terkait pengamanan personil kepolisian, Umar mengatakan pihaknya akan melakukan pengamanan hingga relokasi selesai dilakukan. Sebanyak 2700 personil akan tetap bersiaga untuk melancarkan pembangunan.
"Pemerintah minta pengamanan, sampai selesai relokasi ini. Kita tetap melakukan pengamanan 2700 personil. Kedepannya akan tetap sama seperi ini," tuturnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DRI)
